A loving mother feeds her child in a warm kitchen, capturing a moment of tenderness and care.

Pada Usia Berapa Anak Sindrom Down Bisa Mulai Belajar Berhitung?

Anak-anak dengan sindrom Down (DS) dapat mulai belajar berhitung pada usia muda, tetapi prosesnya seringkali lebih bertahap dan membutuhkan strategi pengajaran yang disesuaikan dibandingkan dengan anak-anak yang biasanya berkembang. Penelitian menunjukkan bahwa sementara anak-anak dengan DS dapat mengembangkan keterampilan berhitung, mereka sering menghadapi tantangan karena keterlambatan kognitif dan membutuhkan lebih banyak latihan dan dukungan. Usia di mana seorang anak dengan DS mulai belajar berhitung dapat bervariasi, tetapi intervensi dapat dimulai sejak tahun-tahun prasekolah, sekitar usia 3 hingga 5 tahun, dengan dukungan dan sumber daya pendidikan yang sesuai.

Pengembangan Awal Keterampilan Menghitung

  • Rentang Usia: Anak-anak dengan DS dapat mulai belajar berhitung sejak usia 3 tahun, mirip dengan anak-anak yang biasanya berkembang, tetapi mereka mungkin memerlukan lebih banyak waktu dan dukungan untuk menguasai keterampilan ini (Bird & Buckley, 2001) (Bird, 2001).
  • Keterlambatan Kognitif dan Bahasa: Anak-anak DS sering mengalami keterlambatan dalam perkembangan bahasa dan kognitif, yang dapat memengaruhi kemampuan mereka untuk belajar berhitung. Penundaan ini mengharuskan penggunaan alat bantu visual dan metode pengajaran berulang untuk mendukung pembelajaran (Bird, 2001) (Bird & Buckley, 2001).
  • Kekuatan Pembelajaran Visual: Anak-anak dengan DS memiliki kekuatan dalam pembelajaran visual, yang dapat dimanfaatkan untuk mengajarkan berhitung melalui alat bantu visual dan alat multimedia (Janier et al., 2015) (Bird & Buckley, 2001).

Strategi dan Intervensi Pengajaran

  • Penggunaan Multimedia dan Alat Visual: Alat seperti SynMax, yang menggabungkan teknologi multimedia, telah dikembangkan untuk membantu anak-anak DS dalam mempelajari angka dan menghitung. Alat-alat ini dirancang untuk memenuhi kekuatan pembelajaran visual mereka dan memberikan pengalaman belajar interaktif yang menarik (Janier et al., 2015).
  • Pendekatan Pengajaran Terstruktur: Strategi pengajaran yang memecah penghitungan menjadi langkah-langkah yang lebih kecil dan dapat dikelola dan menggabungkan pengulangan efektif. Metode ini membantu anak-anak dengan DS berkembang melalui tahap penghitungan yang sama seperti anak-anak yang biasanya berkembang, meskipun pada kecepatan yang lebih lambat (Bird & Buckley, 2001) (Clarke & Faragher, 2014).
  • Dukungan Orang Tua dan Guru: Dukungan dari orang dewasa, termasuk orang tua dan guru, secara signifikan meningkatkan kemampuan menghitung anak-anak dengan DS. Dukungan ini dapat melibatkan bantuan langsung selama tugas menghitung dan penggunaan lingkungan belajar terstruktur (Nye et al., 2001).

Tantangan dan Pertimbangan

  • Variabilitas dalam Belajar: Ada variabilitas yang cukup besar dalam kemampuan menghitung anak-anak dengan DS. Beberapa anak mungkin menganggap berhitung sangat menantang, sementara yang lain mungkin menikmati dan unggul dalam matematika ketika diberikan motivasi dan pengajaran yang tepat (Bird & Buckley, 2001).
  • Pentingnya Intervensi Dini: Program intervensi dini yang berfokus pada pengembangan keterampilan numerik dasar dapat memberikan dasar yang kuat untuk pembelajaran matematika di kemudian hari. Program-program ini harus disesuaikan dengan kebutuhan unik anak-anak dengan DS dan menggabungkan elemen bermain dan eksplorasi (Porter, 2019) (Sella et al., 2021).

Sementara anak-anak dengan sindrom Down dapat mulai belajar berhitung pada usia muda, prosesnya seringkali lebih kompleks dan membutuhkan metode pengajaran khusus. Variabilitas dalam kemampuan belajar di antara anak-anak dengan DS menyoroti pentingnya strategi pendidikan yang dipersonalisasi dan intervensi dini untuk mendukung perkembangan matematika mereka.

Bird, G., & Buckley, S. (2001). Number skills for children with Down syndrome (5-11 years). https://doi.org/10.3104/9781903806159
Bird, G. (2001). Number skills development for infants with Down syndrome (0-5 years). https://doi.org/10.3104/9781903806142
Janier, J. B., Shafie, A., Taha, M. F., Mohamad, N. Bt., Ahmad, W. F. W., & Yussof, R. L. (2015). Need Analysis for Down Syndrome Children to Develop a Learning Material on Numbers with the Aid of Multimedia Technology. International Journal of Social Science and Humanity. https://doi.org/10.7763/IJSSH.2015.V5.433
Clarke, B., & Faragher, R. (2014). Developing early number concepts for children with Down syndrome. https://doi.org/10.4324/9781315883588-18
Nye, J., Fluck, M., & Buckley, S. (2001). Counting and cardinal understanding in children with Down syndrome and typically developing children. Down Syndrome Research and Practice. https://doi.org/10.3104/REPORTS.116
Porter, J. (2019). Discriminating Quantity: New Points for Teaching Children with Down Syndrome About Number? International Journal of Disability Development and Education. https://doi.org/10.1080/1034912X.2019.1569208
Sella, F., Onnivello, S., Lunardon, M., Lanfranchi, S., & Zorzi, M. (2021). Training basic numerical skills in children with Down syndrome using the computerized game “The Number Race”. Scientific Reports. https://doi.org/10.1038/S41598-020-78801-5
Scroll to Top