Pertanyaan apakah lebih baik mengajar anak-anak membaca lebih awal atau menunggu sampai mereka masuk sekolah adalah pertanyaan yang bernuansa, dengan penelitian yang mendukung membaca awal dan instruksi membaca masuk sekolah. Membaca dini dapat memberikan dasar yang kuat untuk melek huruf, meningkatkan kosakata, keterampilan komunikasi, dan imajinasi, sementara instruksi membaca masuk sekolah dapat disesuaikan dengan kesiapan perkembangan anak-anak dan sumber daya sekolah. Keputusan mungkin tergantung pada keadaan individu, termasuk kesiapan anak dan lingkungan pendidikan.
Manfaat Instruksi Membaca Dini
- Kosakata dan Keterampilan Komunikasi: Mengajar anak-anak membaca lebih awal dapat secara signifikan meningkatkan kosakata dan keterampilan komunikasi mereka. Paparan awal membaca membantu anak-anak menguasai berbagai kosakata dan struktur kalimat, yang sangat penting untuk komunikasi yang efektif (Ramadhani, 2022).
- Perkembangan Kognitif dan Linguistik: Membaca dini dikaitkan dengan peningkatan kompetensi kognitif dan linguistik. Anak-anak yang membaca sejak usia yang sangat muda cenderung mengembangkan keterampilan bahasa yang lebih baik, yang merupakan dasar untuk keberhasilan membaca di kemudian hari (Niklas et al., 2016).
- Intervensi Dini untuk Kesulitan Membaca: Instruksi membaca dini dapat sangat bermanfaat bagi anak-anak yang berisiko mengalami kesulitan membaca. Penelitian telah menunjukkan bahwa intervensi awal, seperti program pelatihan fonologis, dapat secara signifikan meningkatkan kinerja membaca pada anak-anak dengan tantangan baca (Forné et al., 2022) (Þórólfsdóttir et al., 2020).
Instruksi Membaca Masuk Sekolah
- Kesiapan Perkembangan: Instruksi membaca masuk sekolah sejalan dengan kesiapan perkembangan anak-anak. Penelitian menunjukkan bahwa keterampilan saat masuk sekolah, seperti bahasa lisan dan keterampilan melek huruf awal, adalah prediktor kuat keberhasilan membaca nantinya (Cameron et al., 2023).
- Lingkungan Belajar Terstruktur: Sekolah menyediakan lingkungan terstruktur di mana instruksi membaca dapat dipantau dan disesuaikan secara sistematis berdasarkan kemajuan anak-anak. Pendekatan ini memungkinkan intervensi yang ditargetkan dan pemantauan kemajuan, yang sangat penting untuk akuisisi bacaan yang efektif (Solheim et al., 2018).
- Sukses Sosial dan Ekonomi: Keterampilan membaca yang diperoleh di sekolah terkait dengan kesuksesan sosial dan ekonomi jangka panjang. Intervensi berbasis sekolah dini dapat membantu menutup kesenjangan antara anak-anak dengan kemampuan membaca yang berbeda, mencegah pelebaran perbedaan saat anak-anak maju melalui sekolah (Þórólfsdóttir et al., 2020).
Pertimbangan dan Perspektif Alternatif
Sementara instruksi membaca awal memiliki kelebihan, penting untuk mempertimbangkan kesiapan dan minat individu anak dalam membaca. Beberapa anak mungkin mendapat manfaat lebih dari pembelajaran berbasis bermain dan interaksi sosial sebelum instruksi membaca formal. Selain itu, kualitas lingkungan membaca, baik di rumah atau sekolah, memainkan peran penting dalam pengembangan literasi. Lingkungan membaca yang mendukung dan menarik dapat menumbuhkan kecintaan untuk membaca, terlepas dari kapan instruksi formal dimulai. Selain itu, sementara membaca awal dapat mengarah pada keberhasilan akademik, itu tidak selalu berkorelasi dengan pencapaian pendidikan yang lebih tinggi, seperti gelar sarjana (Leahy & Fitzpatrick, 2017). Oleh karena itu, keputusan untuk mengajar membaca lebih awal atau menunggu sampai sekolah harus disesuaikan dengan kebutuhan anak dan sumber daya yang tersedia.Â