Memotivasi anak dengan cerebral palsy untuk belajar berhitung melibatkan penggunaan strategi pendidikan yang disesuaikan yang mengakomodasi tantangan motorik dan kognitif unik mereka. Penelitian menunjukkan bahwa menggunakan alat pembelajaran interaktif dan menarik dapat secara signifikan meningkatkan keterampilan menghitung pada anak-anak dengan cerebral palsy. Alat-alat ini sering menggabungkan elemen visual, sentuhan, dan digital untuk menciptakan lingkungan belajar yang merangsang. Di bawah ini adalah beberapa strategi dan alat efektif yang diidentifikasi dalam literatur untuk memotivasi dan meningkatkan keterampilan menghitung pada anak-anak dengan cerebral palsy.
Penggunaan Media Pembelajaran Khusus
- Media Pembelajaran Kotak Hitung: Alat ini berfungsi sebagai alat bantu visual dan sentuhan yang membantu anak-anak dengan cerebral palsy meningkatkan kemampuan mereka untuk menambahkan angka dari 1 hingga 10. Counting Box menyediakan pendekatan langsung yang membuat penghitungan lebih mudah diakses dan menarik bagi anak-anak dengan gangguan motorik (Rizky et al., 2024).
- Permainan Congklak yang Dimodifikasi: Permainan tradisional ini, yang diadaptasi untuk tujuan pendidikan, telah terbukti meningkatkan keterampilan berhitung pada anak-anak dengan cerebral palsy. Permainan ini mendorong partisipasi aktif dan memberikan cara yang menyenangkan dan interaktif untuk berlatih menghitung, yang mengarah pada hasil belajar yang lebih baik (Gustiany, 2014).
Pembelajaran yang Ditingkatkan Teknologi
- Pembelajaran Berbasis Gestur dengan Realitas Virtual (GBLVR) : Pendekatan ini menggunakan realitas virtual untuk menciptakan lingkungan belajar yang imersif di mana anak-anak dapat belajar berhitung dengan berinteraksi dengan objek digital. Penggunaan gerakan memungkinkan anak-anak untuk terlibat secara fisik, yang dapat sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki keterbatasan motorik (Lee, 2012).
- REHAB FUN Virtual Environment: Alat ini mengintegrasikan realitas virtual untuk memotivasi anak-anak dengan cerebral palsy melalui kegiatan interaktif dan menarik. Telah terbukti meningkatkan perhatian dan mengurangi kesalahan dalam menghitung tugas, menjadikannya alat yang berharga untuk meningkatkan keterampilan aritmatika (Oliveira et al., 2020).
Intervensi dan Dukungan yang Disesuaikan
- Rehabilitasi Neuropsikologis: Sebuah studi kasus menunjukkan efektivitas intervensi pribadi yang berfokus pada kekuatan anak dengan cerebral palsy. Dengan membangun proses pembelajaran bersama anak, orang tua, dan profesional, intervensi berhasil meningkatkan kemampuan anak untuk memecahkan masalah aritmatika yang kompleks (Neveu et al., 2023).
- Aktivitas Ganda dengan Micro:Bit: Alat ini menggabungkan latihan kognitif dan fisik untuk meningkatkan pembelajaran. Dengan melibatkan anak-anak dalam kegiatan ganda, ini membantu meningkatkan keterampilan kognitif dan motorik, yang sangat penting untuk tugas menghitung dan aritmatika (Molinero-RodrÃguez et al., 2021).
Pentingnya Waktu Instruksi dan Lingkungan
- Waktu Instruksi: Penelitian menyoroti pentingnya waktu instruksi yang memadai dalam meningkatkan akurasi aritmatika pada anak-anak dengan cerebral palsy. Memastikan bahwa anak-anak menerima instruksi yang memadai dan terfokus dapat secara signifikan mempengaruhi hasil belajar mereka (Jenks et al., 2007).
Sementara strategi ini menunjukkan harapan, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi individu setiap anak dengan cerebral palsy. Efektivitas alat dan metode ini dapat bervariasi berdasarkan kemampuan motorik dan kognitif spesifik anak. Selain itu, mengintegrasikan strategi ini dengan praktik pendidikan tradisional dan memastikan lingkungan belajar yang mendukung dapat lebih meningkatkan efektivitasnya.