Caucasian girl sitting in a chair drawing with colored pencils in a cozy home library.

Bagaimana Jika Anak Lebih Suka Mengetik Di Gadget Daripada Menulis Tangan?

Ketika seorang anak lebih suka mengetik di gadget daripada tulisan tangan, itu menimbulkan beberapa pertimbangan mengenai perkembangan mereka dalam bahasa, keterampilan motorik, dan interaksi sosial. Meningkatnya prevalensi perangkat digital dalam kehidupan anak-anak memiliki implikasi positif dan negatif. Sementara gadget dapat meningkatkan kreativitas dan pembelajaran melalui aplikasi interaktif, mereka juga dapat menghambat keterampilan tradisional seperti tulisan tangan dan memengaruhi perkembangan bahasa. Dampak ganda ini memerlukan pendekatan yang seimbang untuk mengintegrasikan teknologi dalam kehidupan anak-anak.

Pengembangan Bahasa

  • Penggunaan gadget yang berlebihan tanpa pengawasan dapat berdampak negatif pada perkembangan bahasa anak. Anak-anak dapat meniru bahasa yang tidak pantas dari konten online, yang dapat menyebabkan penggunaan bahasa yang tidak tepat dalam komunikasi (Ulwiyah, 2025) (Lestari & Aeni, 2024).
  • Gadget juga dapat menghambat interaksi sosial, karena anak-anak mungkin menghabiskan lebih banyak waktu di layar daripada terlibat dengan teman sebaya, yang sangat penting untuk pengembangan bahasa dan keterampilan sosial(Sari, 2020) (Ali & Agustina, 2021).

Keterampilan Tulisan Tangan

  • Pergeseran dari tulisan tangan ke pengetikan dapat melemahkan proses intelektual seperti retensi memori dan pemrosesan informasi, karena tulisan tangan melibatkan aktivasi otak yang lebih kompleks (Osman, 2023) (Хрaмцов et al., 2021).
  • Tulisan tangan adalah keterampilan motorik halus yang membutuhkan latihan untuk dikuasai. Berkurangnya latihan tulisan tangan dapat menyebabkan penurunan kemahiran dan keterbacaan, berdampak pada hasil pendidikasi (Osman, 2023) (Tozadore et al., 2023).
  • Alat inovatif seperti platform iREcheck bertujuan untuk membuat latihan tulisan tangan menarik melalui pelatihan yang dipersonalisasi dan permainan serius, yang dapat memotivasi anak-anak untuk meningkatkan keterampilan tulisan tangan mereka (Tozadore et al., 2023).

Implikasi Pendidikan

  • Dalam pengaturan pendidikan, keseimbangan antara mengetik dan tulisan tangan sangat penting. Meskipun mengetik bisa lebih cepat dan lebih efisien, terutama untuk anak-anak dengan kesulitan motorik, tulisan tangan tetap penting untuk perkembangan kognitif (Péntek-Dózsa & Séllei, 2019).
  • Studi menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan dalam kualitas narasi antara tulisan tangan dan pengetikan untuk penulis pemula, menunjukkan bahwa kedua modalitas dapat efektif untuk perkembangan literasi awal (Spilling et al., 2021).

Aspek Sosif dan Kognitif

  • Gadget dapat meningkatkan kreativitas dan kecerdasan melalui aplikasi pendidikan, tetapi juga menimbulkan risiko gangguan bahasa dan mengurangi interaksi sosial jika tidak dikelola dengan benar (Sari, 2020)(Ali & Agustina, 2021).
  • Orang tua dan pendidik harus mengawasi penggunaan gadget, menetapkan batasan yang sesuai, dan mendorong kegiatan yang mempromosikan literasi digital dan keterampilan tradisional seperti menulis tangan (Lestari & Aeni, 2024) (Nurmahanani et al., 2023)].

Sementara gadget menawarkan banyak manfaat pendidikan, mereka tidak boleh menggantikan keterampilan tradisional seperti tulisan tangan, yang memainkan peran penting dalam perkembangan kognitif dan motorik. Pendekatan seimbang yang menggabungkan metode pembelajaran digital dan tradisional dapat membantu anak-anak mengembangkan seperangkat keterampilan yang komprehensif. Orang tua dan pendidik harus membimbing anak-anak dalam menggunakan gadget secara bertanggung jawab, memastikan bahwa mereka juga terlibat dalam kegiatan yang mendorong pengembangan keterampilan bahasa, sosial, dan motorik.

Ulwiyah, I. (2025). Penggunaan Gadget dan Pengaruh Buruknya Terhadap Perkembangan Bahasa Anak (Suatu Kajian Psikolinguistik). Journal on Education. https://doi.org/10.31004/joe.v7i2.8178
Lestari, R. D., & Aeni, E. S. (2024). Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Bahasa yang Digunakan oleh Anak Usia 6-10 Tahun dalam Berkomunikasi. Tuturan. https://doi.org/10.47861/tuturan.v2i2.1197
Sari, D. N. (2020). An Analysis of the Impact of the Use of Gadget on Children’s Language and Social Development. https://doi.org/10.2991/ASSEHR.K.200715.041
Ali, R. F., & Agustina, A. (2021). Gadget phenomenon: the effect toward language disorders and social interaction of early childhood. https://doi.org/10.37301/CULINGUA.V2I2.47
Osman, Dr. W. A. E. A. E. (2023). Detrimental Impact of Technological Tools on Handwriting. Journal of Language and Linguistics in Society. https://doi.org/10.55529/jlls.41.31.41
Хрaмцов, П. И., Вятлевa, О. А., Вершининa, М. Г., & Фисенко, А. П. (2021). Гигиеническая оценка клавиатурного письма: биокибернетический подход. Сообщение I. https://doi.org/10.35627/2219-5238/2021-29-10-27-33
Tozadore, D. C., Gauthier, S., Bruno, B., Wang, C., Zou, J., Aubin, L., Archambault, D., Chetouani, M., Dillenbourg, P., Cohen, D., & Anzalone, S. M. (2023). The iReCheck project: using tablets and robots for personalised handwriting practice. https://doi.org/10.1145/3610661.3616178
Péntek-Dózsa, M., & Séllei, B. (2019). A kézírás és a gépírás összehasonlító vizsgálata a Mozgásjavító Általános Iskolában. https://doi.org/10.14232/ISKKULT.2019.6.62
Spilling, E. F., Spilling, E. F., Rønneberg, V., Rogne, W. M., Roeser, J., Torrance, M., & Torrance, M. (2021). Handwriting versus keyboarding: Does writing modality affect quality of narratives written by beginning writers? Reading and Writing. https://doi.org/10.1007/S11145-021-10169-Y
Nurmahanani, I., Suwangsih, E., Fitriyani, M. A., Marsela, C., Alvani, E., & Wahyuningsih, L. (2023). Sosialisasi Penggunaan Gadget dan Literasi Baca Tulis Sebagai Upaya Peningkatan Minat Baca-Tulis Peserta Didik. Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat. https://doi.org/10.47861/jipm-nalanda.v1i3.440
Scroll to Top