A child in a yellow jacket reads a newspaper next to an old typewriter indoors.

Bagaimana Cara Meningkatkan Daya Ingat Anak Sindrom Down Saat Membaca?

Meningkatkan memori anak dengan sindrom Down saat membaca melibatkan pendekatan multifaset yang menggabungkan berbagai strategi pendidikan, perilaku, dan kognitif. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan memori verbal dan non-verbal, yang sering menjadi area kesulitan bagi individu dengan sindrom Down. Integrasi metode ini dapat menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan membaca dan perkembangan kognitif secara keseluruhan.

Intervensi Pendidikan

  • Program Membaca Online yang Dimediasi Orang Tua: Program seperti Headsprout® Early Reading Programme (HER) telah menunjukkan harapan dalam meningkatkan keterampilan membaca pada anak-anak dengan sindrom Down. Program-program ini, ketika dimediasi oleh orang tua, dapat mengarah pada peningkatan segmentasi fonem dan usia membaca kata, dengan beberapa anak menunjukkan peningkatan usia membaca hingga 20 bulan selama periode enam bulan (Grindle et al., 2019).
  • Teknik Perancah: Memanfaatkan perancah dalam kegiatan membaca awal dapat membantu mengelola keterbatasan memori jangka pendek pada anak-anak dengan sindrom Down. Pendekatan ini melibatkan pemberian bantuan sistematis untuk meringankan beban kognitif, sehingga meningkatkan fokus dan motivasi selama tugas membaca (Yussof & Zaman, 2011).

Strategi Kognitif dan Perilaku

  • Latihan Kumulatif: Teknik ini telah ditemukan efektif dalam meningkatkan memori pendengar-verbal pada individu dengan sindrom Down. Dengan berulang kali mempraktikkan informasi verbal, anak-anak dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menyimpan dan mengingat informasi pendengaran, yang sangat penting untuk pemahaman baca (Dada et al., 2022).
  • Praktik Pengambilan: Melibatkan anak-anak dalam praktik pengambilan, di mana mereka mengingat informasi setelah pembelajaran awal, bisa lebih bermanfaat daripada sekadar mempelajari kembali materi. Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, studi pendahuluan menunjukkan bahwa praktik pengambilan dapat meningkatkan hasil pembelajaran untuk individu dengan sindrom Down (Starling et al., 2019) (Starling et al., 2019).

Peningkatan Memori Visuospasial dan Kerja

  • Stimulasi Visuospasial: Kegiatan yang merangsang domain visuospasial, seperti teka-teki gergaji ukir, dapat meningkatkan memori kerja verbal. Ini sangat bermanfaat bagi individu dengan sindrom Down, yang sering memiliki memori visuospasial yang lebih kuat dibandingkan dengan memori verbal. Meningkatkan area ini secara tidak langsung dapat mendukung keterampilan membaca dengan meningkatkan kapasitas memori kerja secara keseluruhan (Singh & Kandpal, 2021) (Costa et al., 2015).

Perspektif yang Lebih Luas

Sementara intervensi ini menjanjikan, penting untuk mempertimbangkan variabilitas individu di antara anak-anak dengan sindrom Down. Pendekatan yang dipersonalisasi yang memperhitungkan profil kognitif unik dan preferensi belajar setiap anak sangat penting untuk mengoptimalkan hasil. Selain itu, integrasi aktivitas fisik dan intervensi farmakologis, seperti yang disarankan dalam studi peningkatan kognitif yang lebih luas, dapat lebih mendukung memori dan pembelajaran dalam populasi ini (Sharma et al., 2024). Namun, efektivitas strategi ini dapat bervariasi, dan penelitian berkelanjutan diperlukan untuk menyempurnakan dan menyesuaikan intervensi untuk memenuhi beragam kebutuhan anak-anak dengan sindrom Down.

Grindle, C. F., Tyler, E., Murray, C., Hastings, R. P., & Lovell, M. (2019). Parent‐Mediated Online Reading intervention for children with Down Syndrome. Support for Learning. https://doi.org/10.1111/1467-9604.12249
Yussof, R. L., & Zaman, H. B. (2011). Scaffolding in early reading activities for down syndrome. https://doi.org/10.1007/978-3-642-25200-6_18
Dada, O., Okpara, A. C., Adeleke, O. P., Okon, M. O., Merimekwu, A., Anagbogbu, E. G., Petters, J. S., Edu, G. O., Eno, A., Akah, L. U., & Olufu, M. A. (2022). Cumulative Rehearsal and Auditory Verbal Memory of Persons with Down Syndrome. Journal of Intellectual Disability Diagnosis and Treatment. https://doi.org/10.6000/2292-2598.2022.10.02.6
Starling, D. S. V., Moreira, B. F. T., & Jaeger, A. (2019a). Retrieval practice as a learning strategy for individuals with Down syndrome A preliminary study. https://doi.org/10.6084/m9.figshare.7941470
Starling, D. S. V., Moreira, B. F. T., & Jaeger, A. (2019b). Retrieval practice as a learning strategy for individuals with Down syndrome A preliminary study. Dementia & Neuropsychologia. https://doi.org/10.1590/1980-57642018DN13-010012
Singh, R., & Kandpal, B. (2021). Improving Verbal Working Memory though Visuospatial Stimulation with Future Theoretical Implication in Down’s Syndrome. International Journal of Science and Research. https://doi.org/10.21275/sr211004223711
Costa, H. M., Purser, H. R. M., & Passolunghi, M. C. (2015). Improving working memory abilities in individuals with Down syndrome: a treatment case study. Frontiers in Psychology. https://doi.org/10.3389/FPSYG.2015.01331
Sharma, S., Sengupta, S., Siddique, M., Patil, S. B., Morbiwala, S., & Makarla, V. A. (2024). Unlocking cognitive potential: a comprehensive review of neurocognitive interventions in Down Syndrome. InterConf. https://doi.org/10.51582/interconf.19-20.03.2024.031
Scroll to Top