Musik dan lagu dapat menjadi alat yang ampuh dalam melatih anak-anak dengan cerebral palsy untuk menulis, karena mereka melibatkan beberapa modalitas sensorik dan dapat meningkatkan keterampilan motorik, stabilitas emosional, dan fungsi kognitif. Terapi musik, khususnya terapi musik neurokreatif, telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam meningkatkan kemampuan ekstremitas atas, spastisitas, dan kontrol motorik selektif pada individu dengan cerebral palsy, yang sangat penting untuk keterampilan menulis (Çarıkcı et al., 2024). Selain itu, teknologi dapat memfasilitasi akses ke pembelajaran musik untuk anak-anak dengan keterbatasan motorik, memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan musik melalui alat bantu, yang secara tidak langsung dapat mendukung keterampilan menulis dengan meningkatkan kontrol dan koordinasi motorik halus (Moreno & Caixinha, 2024).
Terapi Musik Neurokreatif (NCMT)
- NCMT telah terbukti mengurangi spastisitas dan meningkatkan kontrol motorik selektif, yang penting untuk tugas menulis (Çarıkcı et al., 2024).
- Program NCMT 8 minggu mengarah pada peningkatan berkelanjutan dalam kemampuan ekstremitas atas, yang secara langsung terkait dengan keterampilan menulis (Çarıkcı et al., 2024).
- Terapi berfokus pada kebutuhan dan kesenangan individu, yang dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan dalam kegiatan belajar, termasuk menulis (Çarıkcı et al., 2024).
Teknologi Bantu dalam Pembelajaran Musik
- Teknologi seperti antarmuka pelacakan mata dan alat musik digital dapat membantu anak-anak dengan cerebral palsy terlibat dalam pembelajaran musik, yang dapat meningkatkan keterampilan motorik yang diperlukan untuk menulis (Moreno & Caixinha, 2024).
- Penggunaan alat musik yang dapat diakses memungkinkan anak-anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan musik, menumbuhkan keterampilan motorik halus dan koordinasi (Moreno & Caixinha, 2024).
- Enrique, seorang anak dengan cerebral palsy, berhasil belajar bermain piano menggunakan teknologi bantu, menunjukkan potensi musik untuk meningkatkan keterampilan motorik yang terkait dengan menulis (Moreno & Caixinha, 2024).
Figurenotes Pendekatan Pedagogis Musik
- Pendekatan Figurenotes menggunakan alat bantu visual dan instrumen multisensori untuk melibatkan anak-anak dengan kebutuhan khusus, mempromosikan keterampilan belajar yang dapat ditransfer ke tulis (Lee & Lin, 2020).
- Metode ini mendorong partisipasi dan inisiatif, yang penting untuk mengembangkan keterampilan menulis (Lee & Lin, 2020).
- Pendekatan ini telah menunjukkan efek positif pada keterampilan belajar, menunjukkan potensinya dalam mendukung perkembangan menulis pada anak-anak dengan cerebral palsy (Lee & Lin, 2020).
Terapi Musik Improvisasi
- Terapi musik dapat meningkatkan keterampilan komunikasi, yang terkait erat dengan kemampuan menulis (Perry, 2003).
- Mengambil giliran dan interaksi musik dapat meningkatkan perhatian dan keterlibatan, penting untuk tugas menulis (Perry, 2003).
- Terapi musik mengatasi masalah komunikasi yang berkaitan dengan kecacatan, yang secara tidak langsung dapat mendukung keterampilan menulis dengan meningkatkan interaksi dan motivasi (Perry, 2003).
Terapi Musik dan Neuroplastisitas
- Intervensi musik dapat menginduksi adaptasi neuroplastik, meningkatkan integrasi sensorimotor dan stabilitas emosional, yang bermanfaat untuk keterampilan menulis (Altenmüller, 2023).
- Mempelajari alat musik dapat meningkatkan keterampilan motorik halus, penting untuk menulis, pada anak-anak dengan cerebral palsy (Altenmüller, 2023).
- Terapi musik mendukung pematangan emosional dan intelektual, yang dapat berdampak positif pada perkembangan tulis (Altenmüller, 2023).
Sementara terapi musik dan teknologi menawarkan jalan yang menjanjikan untuk meningkatkan keterampilan menulis pada anak-anak dengan cerebral palsy, penting untuk mempertimbangkan perbedaan individu dan kebutuhan spesifik setiap anak. Integrasi terapi musik dengan metode rehabilitasi tradisional dapat memberikan pendekatan yang lebih komprehensif untuk meningkatkan keterampilan menulis. Selain itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi efek jangka panjang dari terapi musik pada kemampuan menulis dan untuk mengembangkan intervensi yang disesuaikan yang mengatasi tantangan unik yang dihadapi oleh anak-anak dengan cerebral palsy.
