Young boy in blue jacket climbing a painted rock wall outdoors, showcasing adventure and play.

Apakah Terapi Diet Efektif Untuk Mengatasi Hiperaktif?

Terapi diet telah muncul sebagai pendekatan pelengkap potensial untuk mengelola hiperaktif, terutama pada anak-anak dengan Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD). Efektivitas intervensi diet, seperti diet eliminasi dan diet sehat, telah dieksplorasi dalam berbagai penelitian, dengan hasil yang beragam. Sementara beberapa bukti mendukung peran diet dalam mengurangi gejala ADHD, kemanjuran keseluruhan dan kelayakan terapi diet sebagai pengobatan mandiri tetap menjadi subjek penelitian yang sedang berlangsung. Bagian berikut menyelidiki temuan dan pertimbangan spesifik dari studi yang relevan.

Diet Eliminasi

  • Diet eliminasi (DE) melibatkan menghilangkan makanan tertentu atau kelompok makanan yang diduga memperburuk gejala ADHD. Diet ini telah menunjukkan beberapa janji dalam mengurangi gejala, meskipun efektivitas dan kelayakan jangka panjangnya masih diperdebatkan.
  • Sebuah studi yang membandingkan diet eliminasi dengan diet sehat menemukan bahwa lebih sedikit peserta dalam kelompok DE menunjukkan peningkatan setelah satu tahun dibandingkan dengan mereka yang menjalani diet sehat (47% vs 64%) (AUTHOR_ID et al., 2024).
  • Studi TRACE menyoroti bahwa meskipun ED dapat mengurangi penggunaan psikostimulan, mereka tidak lebih unggul daripada diet sehat dalam hal hasil jangka panjang (Huberts-Bosch et al., 2023).

Diet Sehat

  • Diet sehat (HD), yang menekankan nutrisi seimbang, telah ditemukan lebih layak dan efektif daripada diet eliminasi untuk mengelola gejala ADHD (Mostert & Schippers, 2023).
  • Studi TRACE melaporkan bahwa anak-anak yang menjalani diet sehat menunjukkan peningkatan yang sebanding dengan mereka yang menerima perawatan standar, menunjukkan bahwa diet sehat dapat menjadi alternatif yang layak atau pelengkap pengobatan (Bosch et al., 2020).
  • Sebuah tinjauan sistematis mencatat bahwa pendekatan diet seperti diet DASH dan pengecualian spesifik dapat mengelola gejala dengan mengatasi faktor nutrisi (Abhishek et al., 2024).

Suplemen dan Intervensi Gizi

  • Suplemen seperti asam lemak omega-3, vitamin D, dan magnesium telah diselidiki potensinya untuk meringankan gejala ADHD. Suplemen ini telah menunjukkan tingkat efektivitas yang bervariasi, dengan suplemen omega-3 menerima laporan positif (Millichap & Yee, 2012).
  • Sebuah tinjauan sistematis menemukan bahwa sementara beberapa suplemen menunjukkan manfaat potensial, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi kemanjuran dan interaksinya dengan obat konvensional (Abhishek et al., 2024).

Tantangan dan Pertimbangan

  • Penerapan intervensi diet dapat menjadi tantangan karena perlunya kepatuhan yang ketat dan potensi kekurangan gizi, terutama dengan diet eliminasi (Bosch et al., 2020).
  • Efektivitas intervensi diet dapat bervariasi berdasarkan faktor individu, seperti tingkat keparahan gejala ADHD dan sumber daya orangtua (AUTHOR_ID et al., 2024).
  • Peran diet dalam pengobatan ADHD masih kontroversial, dengan beberapa penelitian menyoroti pengaruh diet pada perilaku dan pembelajaran, sementara yang lain memperingatkan terhadap generalisasi luas karena keragaman studi dan penilaian jangka pendek (Schwing, 2009) (Marti, 2010).

Sementara terapi diet menawarkan pendekatan pelengkap yang menjanjikan untuk mengelola gejala hiperaktif dan ADHD, itu bukan tanpa tantangan. Variabilitas dalam tanggapan individu dan kebutuhan untuk penelitian lebih lanjut tentang kemanjuran dan kelayakan jangka panjang menunjukkan bahwa intervensi diet harus dipertimbangkan sebagai bagian dari strategi pengobatan yang lebih luas dan dipersonalisasi. Selain itu, potensi terapi diet untuk mengurangi ketergantungan pada farmakoterapi adalah bidang minat yang memerlukan eksplorasi lebih lanjut.

AUTHOR_ID, N., AUTHOR_ID, N., Rucklidge, J. J., Ly, V., Donders, R., Loo-Neus, G. H. H. van de, AUTHOR_ID, N., AUTHOR_ID, N., AUTHOR_ID, N., AUTHOR_ID, N., & AUTHOR_ID, N. (2024). Effects of an elimination diet and a healthy diet in children with Attention‐Deficit/Hyperactivity Disorder: 1‐Year prospective follow‐up of a two‐arm randomized, controlled study (TRACE study). JCPP Advances. https://doi.org/10.1002/jcv2.12257
Huberts-Bosch, A., Bierens, M., Ly, V., Velde, J. van der, Boer, H. de, Beek, G. van, Appelman, D., Visser, S., Bos, L. H. P., Reijmers, L., Meer, J. van der, Kamphuis, N., Draaisma, J., Donders, R., Loo-Neus, G. H. H. van de, Hoekstra, P. J., Bottelier, M. A., Arias‐Vasquez, A., Klip, H., … Rommelse, N. (2023). Short-term effects of an elimination diet and healthy diet in children with attention-deficit/hyperactivity disorder: a randomized-controlled trial. European Child & Adolescent Psychiatry. https://doi.org/10.1007/s00787-023-02256-y
Mostert, J. C., & Schippers, L. M. (2023). Can dietary interventions help treat children with ADHD? Open Access Government. https://doi.org/10.56367/oag-037-10229
Bosch, A., Bierens, M., Wit, A. de, Ly, V., Velde, J. van der, Boer, H. de, Beek, G. van, Appelman, D., Visser, S., Bos, L. H. P., Meer, J. M. J. van der, Kamphuis, N., Draaisma, J. M. T., Donders, R., Loo-Neus, G. H. H. van de, Hoekstra, P. J., Bottelier, M. A., Arias-Vasquez, A., Klip, H., … Rommelse, N. (2020). A two arm randomized controlled trial comparing the short and long term effects of an elimination diet and a healthy diet in children with ADHD (TRACE study). Rationale, study design and methods. BMC Psychiatry. https://doi.org/10.1186/S12888-020-02576-2
Abhishek, F., Gugnani, J. S., Kaur, H., Damera, A. R., Mane, R., Sekhri, A., Singh, G., & Kaur, G. (2024). Dietary Interventions and Supplements for Managing Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD): A Systematic Review of Efficacy and Recommendations. Cureus. https://doi.org/10.7759/cureus.69804
Millichap, J. G., & Yee, M. M. (2012). The Diet Factor in Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder. Pediatrics. https://doi.org/10.1542/PEDS.2011-2199
Schwing, L. J. (2009). Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD): Has Diet Therapy Taken a Place at the Table? Journal of Consumer Health on The Internet. https://doi.org/10.1080/15398280802675088
Marti, L. F. (2010). Effectiveness of nutritional interventions on the functioning of children with ADHD and/or ASD. An updated review of research evidence. Boletín de La Asociación Médica de Puerto Rico.
Scroll to Top