Bermain bebas adalah komponen penting dari perkembangan masa kanak-kanak, berdampak pada berbagai domain seperti keterampilan motorik, kemampuan kognitif, dan pertumbuhan sosioemosional. Sementara hubungan langsung antara permainan bebas dan keterampilan berhitung tidak dibahas secara luas dalam makalah yang disediakan, ada bukti yang menunjukkan bahwa bermain, terutama permainan terstruktur dengan elemen berhitung, dapat meningkatkan keterampilan berhitung pada anak-anak. Ini menunjukkan bahwa sementara permainan bebas saja mungkin tidak secara langsung meningkatkan kemampuan menghitung, menggabungkan elemen permainan terstruktur yang melibatkan penghitungan dapat bermanfaat.
Perkembangan Kognitif dan Penghitungan
- Bermain dan Menghitung Terstruktur: Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas bermain terstruktur, seperti bermain dengan dadu, dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan menghitung anak-anak. Dalam sebuah penelitian yang melibatkan permainan dadu, anak-anak menunjukkan peningkatan yang nyata dalam kemampuan mereka untuk berhitung, menunjukkan bahwa permainan terstruktur dapat meningkatkan keterampilan kognitif yang terkait dengan berhitung (Sakerani & Nufus, 2021).
- Game sebagai Alat Pembelajaran: Penggunaan permainan seperti ular dan tangga telah terbukti meningkatkan keterampilan berhitung pada anak-anak. Permainan ini membuat pembelajaran interaktif dan menyenangkan, sehingga meningkatkan motivasi dan keterlibatan dalam kegiatan berhitung (Susetyawati et al., 2024)].
Bermain Gratis dan Keterampilan Kognitif
- Manfaat Kognitif Umum: Bermain bebas dikaitkan dengan pengembangan keterampilan kognitif seperti kreativitas, pemikiran kritis, dan pemecahan masalah. Keterampilan ini merupakan dasar untuk belajar dan secara tidak langsung dapat mendukung berhitung dengan meningkatkan fungsi kognitif secara keseluruhan (Tabi’in et al., 2024) (Tatiana et al., 2011).
- Simbolik dan Permainan Peran: Permainan bebas mendorong permainan simbolik dan asumsi peran, yang sangat penting untuk perkembangan kognitif. Kegiatan ini membantu anak-anak belajar berpikir, mempertanyakan, dan mengeksplorasi, yang merupakan keterampilan penting untuk pembelajaran akademik, termasuk matematika (Rosa & Truccolo, 2024).
Integrasi Permainan Gratis dan Terstruktur
- Menggabungkan Jenis Permainan: Meskipun permainan bebas saja mungkin tidak secara langsung meningkatkan keterampilan menghitung, mengintegrasikan elemen permainan terstruktur yang melibatkan penghitungan bisa efektif. Pendekatan ini memanfaatkan manfaat permainan gratis dan terstruktur, memberikan pengalaman perkembangan holistik (MartÃn-GarcÃa & Rico-González, 2023) (Tatiana et al., 2011).
- Praktik Pendidikan: Menerapkan sesi bermain bebas dalam pengaturan pendidikan telah terbukti meningkatkan kinerja kognitif, sosial, dan fisik, menunjukkan bahwa pendekatan bermain yang seimbang dapat mendukung berbagai aspek perkembangan anak, termasuk berhitung (Tatiana et al., 2011)].
Sementara permainan bebas sangat penting untuk pengembangan secara keseluruhan, dampak langsungnya pada keterampilan menghitung mungkin terbatas kecuali dikombinasikan dengan kegiatan terstruktur yang berfokus pada berhitung. Kegiatan bermain terstruktur yang menggabungkan penghitungan dapat secara efektif meningkatkan keterampilan berhitung anak-anak, menunjukkan bahwa pendekatan bermain yang seimbang, mengintegrasikan elemen bebas dan terstruktur, bermanfaat untuk perkembangan kognitif.