Children focused on a lesson in a diverse classroom environment fostering inclusivity.

Apakah Membaca Bisa Meningkatkan Daya Ingat Anak?

Membaca memang dapat meningkatkan daya ingat anak, terutama melalui interaksinya dengan memori kerja dan proses kognitif. Hubungan antara membaca dan memori sangat kompleks, melibatkan berbagai keterampilan kognitif dan strategi yang dapat meningkatkan retensi memori dan ingatan. Penelitian menunjukkan bahwa kegiatan membaca, bila dikombinasikan dengan pelatihan kognitif khusus, dapat menyebabkan peningkatan memori, meskipun efeknya dapat bervariasi tergantung pada jenis pelatihan dan karakteristik individu anak-anak yang terlibat. Di bawah ini adalah aspek-aspek kunci tentang bagaimana membaca dapat memengaruhi memori anak-anak.

Memori Kerja dan Membaca

  • Memori Kerja Verbal dan Akurasi Membaca: Studi telah menunjukkan bahwa sementara pelatihan memori kerja verbal dapat meningkatkan memori kerja itu sendiri, itu tidak serta merta meningkatkan akurasi membaca. Sebaliknya, pelatihan membaca dapat meningkatkan akurasi membaca tetapi bukan memori kerja verbal, menunjukkan bahwa hubungan antara keduanya mungkin tidak langsung kausal (Banales et al., 2015).
  • Pelatihan Kognitif dan Kinerja Membaca: Intervensi pelatihan kognitif, seperti pelatihan memori kerja adaptif, telah ditemukan untuk meningkatkan kinerja membaca pada anak-anak yang biasanya berkembang, menunjukkan proses bersama antara memori kerja dan membaca (Loosli et al., 2012).
  • Kontrol Eksekutif dan Membaca: Pelatihan yang meningkatkan kontrol eksekutif dan memori kerja secara tidak langsung dapat bermanfaat bagi keterampilan membaca dengan meningkatkan pengaturan diri dan keterampilan memori, yang sangat penting untuk pemahaman membaca (Foy & Mann, 2014).

Kognisi dan Memori yang Terwujud

  • Teknik Wujudan: Teknik seperti pengalaman aktif dan pengindeksan, yang melibatkan pemberlakuan fisik cerita, telah terbukti meningkatkan daya ingat untuk berbagai jenis unit ide dalam cerita. Metode ini menunjukkan bahwa melibatkan proses sensorimotor dapat meningkatkan retensi memori dalam konteks membaca (Berenhaus et al., 2015).

Pengalaman dan Memori Baru

  • Kebaruan dan Peningkatan Memori: Memperkenalkan pengalaman baru yang dekat dengan aktivitas membaca dapat meningkatkan memori untuk materi yang dibaca. Efek ini peka terhadap waktu dan bergantung pada kebaruan pengalaman, yang dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam pengaturan pendidikan untuk meningkatkan retensi memori (Ballarini et al., 2013).

Strategi Membaca dan Memori

  • Strategi Membaca Efektif: Strategi seperti ringkasan, citra mnemonik, dan tata bahasa cerita telah terbukti meningkatkan memori dan pemahaman teks. Mengajarkan strategi ini secara efektif dapat mengarah pada retensi memori yang lebih baik dan pemahaman materi bacaan (Pressley et al., 1989).

Sementara membaca dapat meningkatkan daya ingat, tingkat dan sifat peningkatan ini dapat bergantung pada berbagai faktor, termasuk jenis pelatihan kognitif, penggunaan teknik yang diwujudkan, dan pengenalan pengalaman baru. Selain itu, efektivitas strategi membaca memainkan peran penting dalam meningkatkan daya ingat. Namun, penting untuk dicatat bahwa sementara pelatihan memori kerja dapat meningkatkan kinerja memori, itu tidak selalu diterjemahkan ke dalam peningkatan pemahaman atau kelancaran membaca, menunjukkan bahwa pendekatan multifaset mungkin diperlukan untuk hasil yang optimal (McKenzie, 2016).

Banales, E., Kohnen, S., & McArthur, G. (2015). Can verbal working memory training improve reading. Cognitive Neuropsychology. https://doi.org/10.1080/02643294.2015.1014331
Loosli, S. V., Buschkuehl, M., Perrig, W. J., & Jaeggi, S. M. (2012). Working memory training improves reading processes in typically developing children. Child Neuropsychology. https://doi.org/10.1080/09297049.2011.575772
Foy, J. G., & Mann, V. A. (2014). Adaptive Cognitive Training Enhances Executive Control and Visuospatial and Verbal Working Memory in Beginning Readers. International Economic Review. https://doi.org/10.12735/IER.V2I2P19
Berenhaus, M., Oakhill, J., & Rusted, J. (2015). When kids act out: a comparison of embodied methods to improve children’s memory for a story. Journal of Research in Reading. https://doi.org/10.1111/1467-9817.12039
Ballarini, F. M., Martínez, M. C., Pérez, M. D., Moncada, D., Viola, H., & Viola, H. (2013). Memory in Elementary School Children Is Improved by an Unrelated Novel Experience. PLOS ONE. https://doi.org/10.1371/JOURNAL.PONE.0066875
Pressley, M., Johnson, C. J., Symons, S., McGoldrick, J. A., & Kurita, J. A. (1989). Strategies That Improve Children’s Memory and Comprehension of Text. Elementary School Journal. https://doi.org/10.1086/461599
McKenzie, G. A. (2016). Intensive and Systematic Training in Working Memory: Does It Have Validity for Improving Reading Achievement?
Scroll to Top