A mother smiles at her albino toddler indoors against a brick wall.

Apakah Flashcard Efektif Untuk Mengajarkan Anak Sindrom Down Membaca?

Kartu flash telah terbukti menjadi alat yang efektif untuk mengajar membaca kepada anak-anak dengan sindrom Down, terutama karena kekuatan pembelajaran visual mereka. Penggunaan kartu flash sejalan dengan kebutuhan belajar anak-anak dengan sindrom Down, yang sering mendapat manfaat dari alat bantu visual dan strategi pembelajaran kata utuh. Metode ini dapat sangat bermanfaat dalam meningkatkan keterampilan membaca, karena memungkinkan pengulangan dan penguatan pengenalan kata, yang sangat penting bagi anak-anak dengan sindrom Down yang mungkin berjuang dengan fonik. Bagian berikut akan menyelidiki efektivitas kartu flash dalam mengajar membaca kepada anak-anak dengan sindrom Down, didukung oleh bukti dari berbagai penelitian.

Pembelajaran Visual dan Strategi Seluruh Kata

  • Anak-anak dengan sindrom Down sering menjadi pembelajar visual, menjadikan kartu flash alat yang ideal untuk instruksi membaca. Kartu flash dapat membantu anak-anak ini mengenali dan menghafal kata-kata melalui isyarat visual, yang merupakan kekuatan bagi banyak dari mereka (Oelwein, 1995) (Hughes, 2006).
  • Strategi pembelajaran seluruh kata, yang didukung oleh kartu flash, memungkinkan anak-anak mengenali kata-kata sebagai unit lengkap daripada hanya mengandalkan fonik, yang dapat menjadi tantangan bagi mereka (Hughes, 2006) (Buckley, 2001)].

Efektivitas Kartu Flash dalam Peningkatan Membaca

  • Penelitian telah menunjukkan bahwa kartu flash dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan membaca pada anak-anak cacat intelektual, termasuk mereka yang menderita sindrom Down. Misalnya, sebuah penelitian pada anak-anak dengan keterbelakangan mental ringan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan membaca setelah menggunakan kartu flash (“Pengaruh Metode Flash Card terhadap Kemampuan Membaca dan Kreativitas Verbal pada Anak Tunagrahita Ringan”, 2023).
  • Kartu flash telah ditemukan menjadi intervensi yang efektif bagi siswa dengan gangguan belajar, meningkatkan penguasaan keterampilan membaca dan menulis mereka. Hal ini menunjukkan bahwa manfaat serupa dapat diharapkan untuk anak-anak dengan sindrom Down (Alanazi, 2017).

Implementasi Praktis dan Manfaat

  • Kartu flash adalah alat yang murah dan mudah diterapkan yang dapat digunakan di berbagai pengaturan pendidikan, termasuk ruang sumber daya dan di rumah, membuatnya dapat diakses oleh orang tua dan guru yang bekerja dengan anak-anak dengan sindrom Down (Alanazi, 2017).
  • Penggunaan kartu flash juga dapat meningkatkan pengalaman belajar dengan membuatnya lebih menarik dan interaktif, yang dapat membantu menjaga minat dan motivasi anak dalam kegiatan membaca (Oelwein, 1995) (Sopiah et al., 2022).

Keterbatasan dan Pertimbangan

Meskipun kartu flash efektif, penting untuk mempertimbangkan bahwa kartu tersebut harus menjadi bagian dari program membaca yang lebih luas dan komprehensif. Anak-anak dengan sindrom Down dapat mengambil manfaat dari kombinasi metode, termasuk teknik fonik dan multisensori, untuk memenuhi kebutuhan belajar mereka yang beragam (Sehic, 2017) (Utomo et al., 2023). Selain itu, sementara kartu flash dapat meningkatkan pengenalan kata, mereka mungkin tidak secara langsung meningkatkan kreativitas verbal, seperti yang terlihat dalam beberapa penelitian (“Pengaruh Metode Flash Card terhadap Kemampuan Membaca dan Kreativitas Verbal pada Anak Tunagrahita Ringan”, 2023). Oleh karena itu, pendidik dan orang tua harus memastikan bahwa kartu flash digunakan bersama strategi pengajaran lainnya untuk memberikan pendidikan membaca yang menyeluruh.

Kesimpulannya, kartu flash adalah alat yang berharga dalam mengajar membaca kepada anak-anak dengan sindrom Down, memanfaatkan kekuatan pembelajaran visual mereka dan mendukung pengenalan seluruh kata. Namun, sangat penting untuk mengintegrasikan kartu flash dengan metode instruksional lainnya untuk mengatasi spektrum penuh kebutuhan pembelajaran dan untuk mendorong pengembangan literasi yang komprehensif.

Oelwein, P. L. (1995). Teaching Reading to Children With Down Syndrome: A Guide for Parents and Teachers.
Hughes, J. (2006). Teaching reading skills to children with Down syndrome. https://doi.org/10.3104/PRACTICE.349
Buckley, S. (2001). Reading and writing for individuals with Down syndrome – An overview. https://doi.org/10.3104/9781903806098
Pengaruh Metode Flash Card terhadap Kemampuan Membaca dan Kreativitas Verbal pada Anak Tunagrahita Ringan. (2023). Happiness, Journal of Psychology and Islamic Science. https://doi.org/10.30762/happiness.v7i1.1021
Alanazi, M. S. (2017). Use of Flashcards in Dealing with Reading and Writing Difficulties in SEN students. https://doi.org/10.17583/REMIE.2017.2211
Sopiah, S., Irwansyah, A., Riza, E., Puspitasari, P. R., & Suryani, N. L. (2022). Improve Beginning Reading Skills Through Flashcard Learning Media in Children Aged 5-6 Years. Jurnal Inovasi Pendidikan MH. Thamrin. https://doi.org/10.37012/jipmht.v6i2.1333
Sehic, S. (2017). Teaching Reading Skills to Learners with Down Syndrome. Journal on Educational Technology. https://doi.org/10.20448/2003.11.16.27
Utomo, W. T., Waroka, L. A., & Sembada, A. D. (2023). Pengaruh Penggunaan Metode Multisensori dan Media Flashcard terhadap Peningkatan Kemampuan Pramembaca Anak. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Budaya. https://doi.org/10.32884/ideas.v9i1.1195
Scroll to Top