Adorable red-haired girl in glasses using a smartphone inside a cozy room, sitting by books.

Apakah Anak Cerebral Palsy Bisa Belajar Membaca Seperti Anak Lainnya?

Anak-anak dengan cerebral palsy (CP) memang dapat belajar membaca, meskipun mereka mungkin menghadapi tantangan unik dibandingkan dengan anak-anak yang biasanya berkembang. Kemampuan membaca pada anak-anak dengan CP dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk tingkat keparahan kondisi mereka, kemampuan kognitif, dan metode instruksional yang digunakan. Penelitian menunjukkan bahwa dengan intervensi yang tepat dan strategi pendidikan yang disesuaikan, anak-anak dengan CP dapat mengembangkan keterampilan membaca, meskipun prosesnya mungkin berbeda dari rekan-rekan mereka. Bagian berikut mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan membaca pada anak-anak dengan CP dan efektivitas strategi instruksional yang berbeda.

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Membaca

  • Kemampuan Kognitif: Anak-anak dengan CP sering memiliki berbagai kemampuan kognitif yang dapat memengaruhi keterampilan membaca mereka. Misalnya, memori kerja, terutama komponen eksekutif pusat, memainkan peran penting dalam pengembangan membaca. Anak-anak dengan CP yang memiliki kemampuan membaca sesuai usia cenderung memiliki fungsi eksekutif pusat yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang memiliki kemampuan membaca yang lebih rendah (“Reading Disabilities in Children with Cerebral Palsy: associations with Working Memory”, 2023). Selain itu, pemrosesan fonologis dan memori sekuensial visual terkait erat dengan keterampilan melek huruf pada anak-anak dengan CP (Critten, 2013).

  • Keterbatasan Motorik dan Bicara: Gangguan fisik dan bicara juga dapat memengaruhi akuisisi literasi. Keterbatasan ini dapat menghambat kemampuan untuk terlibat dengan bahan bacaan tradisional dan metode instruksional, yang memerlukan pendekatan alternatif (Anyango et al., 2016).

Strategi dan Intervensi Instruksional

  • Media Pembelajaran Khusus: Penggunaan media pembelajaran khusus, seperti Alphabet dan Picture Box Learning Media (KOFABAR) dan media Pabami, telah menunjukkan efektivitas dalam meningkatkan keterampilan membaca dini pada anak-anak dengan CP. Media ini menggabungkan elemen visual dan sentuhan untuk melibatkan siswa dan meningkatkan pengalaman belajar mereka. Penelitian telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan membaca ketika media ini digunakan, dengan skor meningkat dari 13% menjadi 93% dalam beberapa kasus (Nisa et al., 2024) (Yuniarti & Subasno, 2022).

  • Instruksi Literasi Multikomponen: Tinjauan sistematis menunjukkan bahwa metode pengajaran literasi yang mencakup banyak komponen, seperti fonik, pengenalan kata penglihatan, dan pemahaman membaca, dapat menyebabkan peningkatan keterampilan membaca sedang hingga besar untuk anak-anak dengan CP. Namun, efektivitas metode ini tergantung pada aksesibilitas mereka dan kemampuan untuk memberikan umpan balik kepada siswa (“Exploring the Effects of Literacy Instruction for Children With Cerebral Palsy: A Systematic Review”, 2023) (Murphy et al., 2022).

  • Strategi Instruksional yang Dimediasi: Dalam beberapa pengaturan pendidikan, peserta didik dengan CP menggunakan strategi seperti mengaitkan objek atau gambar dengan pengalaman untuk memperoleh keterampilan melek huruf. Meskipun efektif, ketergantungan yang berlebihan pada strategi ini dapat menghambat kemandirian, menyoroti perlunya pendekatan instruksional yang seimbang yang mendorong kemandirian (Anyango et al., 2016).

Tantangan dan Pertimbangan

Sementara anak-anak dengan CP dapat belajar membaca, mereka sering menghadapi tantangan yang memerlukan pendekatan pendidikan yang disesuaikan. Faktor-faktor seperti lingkungan kelas, dukungan keluarga, dan ketersediaan sumber daya khusus memainkan peran penting dalam pengembangan literasi mereka (Wang, 2024). Selain itu, variabilitas kemampuan kognitif dan fisik di antara anak-anak dengan CP berarti bahwa strategi instruksional harus dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan individu. Terlepas dari tantangan ini, dengan dukungan dan intervensi yang tepat, anak-anak dengan CP dapat mencapai keterampilan melek huruf yang memungkinkan mereka untuk berpartisipasi lebih penuh dalam konteks pendidikan dan sosial.

Reading Disabilities in Children with Cerebral Palsy: associations with Working Memory. (2023). https://doi.org/10.1080/10573569.2023.2253435
Critten, V. (2013). Literacy development in children with cerebral palsy. https://doi.org/10.21954/OU.RO.0000BFA3
Anyango, O.-O. S., Edwards, J. K., & Anne, O. N. (2016). Strategies used by learners with Cerebral Palsy to acquire literacy skills in schools for the physically handicapped in Kenya. Journal of Emerging Trends in Educational Research and Policy Studies.
Nisa, R., Nurhastuti, N., Zulmiyetri, Z., Taufan, J., & Tsaputra, A. (2024). The Effectiveness of Alphabet an The Effectiveness of Alphabet and Picture Box Learning Media (KOFABAR) to Improve Beginning Reading Skills for Children with Cerebral Palsy. Edumaspul : Jurnal Pendidikan. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v8i1.7527
Yuniarti, N., & Subasno, Y. (2022). Using Pabami Media to Improve Early Reading of Cerebral Palsy Students in the 1st Class of the Elementary School for Children with Special Needs. Journal of ICSAR. https://doi.org/10.17977/um005v6i12022p110
Exploring the Effects of Literacy Instruction for Children With Cerebral Palsy: A Systematic Review. (2023). Language Speech and Hearing Services in Schools. https://doi.org/10.1044/2022_lshss-22-00014
Murphy, A. T., Bailey, B., & Arciuli, J. (2022). Exploring the Effects of Literacy Instruction for Children With Cerebral Palsy: A Systematic Review. Language Speech and Hearing Services in Schools. https://doi.org/10.1044/2022_LSHSS-22-00014
Wang, X. (2024). Cultivation of Reading Ability for Children with Disabilities in Primary School. Journal of Education, Humanities and Social Sciences. https://doi.org/10.54097/e58qcp42
Scroll to Top