Anak-anak dengan autisme memang dapat belajar menulis menggunakan aplikasi digital, karena alat ini menawarkan intervensi pendidikan yang disesuaikan yang memenuhi kebutuhan belajar unik mereka. Aplikasi digital telah terbukti mendukung pengembangan keterampilan menulis pada anak-anak dengan autisme dengan menyediakan platform interaktif dan menarik yang dapat disesuaikan dengan pola pembelajaran individu. Aplikasi ini sering menggabungkan alat bantu visual, pendekatan pembelajaran terstruktur, dan mekanisme umpan balik yang bermanfaat bagi anak-anak dengan autisme. Bagian berikut akan menyelidiki efektivitas aplikasi digital dalam mengajarkan keterampilan menulis kepada anak-anak dengan autisme, didukung oleh bukti dari berbagai penelitian.
Efektivitas Aplikasi Digital dalam Instruksi Menulis
- Keterampilan Visual-Motor dan Tulisan Tangan: Aplikasi iPad telah ditemukan efektif dalam meningkatkan keterampilan visual-motorik dan tulisan tangan pada anak-anak dengan autisme. Aplikasi ini umumnya digunakan dalam terapi okupasi anak untuk meningkatkan keterampilan motorik halus, yang sangat penting untuk menulis (Dessoye et al., 2017).
- Cerita Digital: Penggunaan cerita digital dalam instruksi penulisan telah menunjukkan hasil yang positif. Dalam sebuah penelitian yang melibatkan siswa sekolah menengah dengan autisme, penggunaan cerita digital meningkatkan jumlah kata tertulis dan kalimat lengkap, menunjukkan peningkatan keterampilan menulis (Xin, 2014)].
- Keterampilan Menulis Pra-Persyaratan: Aplikasi seluler telah berhasil mengajarkan keterampilan prasyarat untuk menulis, seperti mencoret-coret, melacak, dan menggabungkan titik. Sebuah studi melaporkan bahwa 84% anak-anak mengadaptasi keterampilan ini setelah menggunakan aplikasi seluler, yang mereka enggan berlatih dengan metode tradisional (Mazumdar et al., 2021).
Kustomisasi dan Keterlibatan
- Pengalaman Belajar yang Disesuai: Aplikasi yang dirancang untuk anak-anak dengan autisme sering menyertakan fitur yang memungkinkan penyesuaian berdasarkan kecepatan dan preferensi belajar anak. Personalisasi ini membantu dalam mempertahankan keterlibatan dan motivasi (Magaton & Bim, 2017).
- Antarmuka Interaktif dan Ramah Pengguna : Penggunaan suara, alat bantu visual, dan antarmuka sentuh sederhana dalam aplikasi pendidikan membuatnya lebih mudah diakses dan menyenangkan bagi anak-anak dengan autisme, meningkatkan pengalaman belajar mereka (Magaton & Bim, 2017) (Gómez-Manuel et al., 2019).
Tantangan dan Pertimbangan
- Kurangnya Aplikasi Khusus: Terlepas dari potensi manfaatnya, ada kekurangan aplikasi yang dirancang khusus untuk keterampilan menulis pada anak-anak dengan autisme. Sebagian besar aplikasi yang tersedia berfokus pada bahasa lisan dan membaca, menunjukkan kesenjangan dalam sumber daya untuk instruksi penulis (Gallardo-Montes et al., 2021).
- Variabilitas Hasil: Dampak teknologi pada keterampilan menulis dapat bervariasi secara signifikan di antara anak-anak dengan autisme. Sebuah tinjauan sistematis menyoroti kesulitan dalam mengukur efektivitas alat-alat ini karena variabilitas dalam hasil penelitian (Abdo & Osman, 2019).
Sementara aplikasi digital menawarkan jalan yang menjanjikan untuk mengajarkan keterampilan menulis kepada anak-anak dengan autisme, penting untuk mempertimbangkan variabilitas dalam respons individu terhadap alat-alat ini. Kurangnya aplikasi khusus untuk keterampilan menulis menunjukkan perlunya pengembangan lebih lanjut di bidang ini. Selain itu, sementara hasil positif dilaporkan, efektivitas aplikasi ini dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kebutuhan spesifik anak, desain aplikasi, dan tingkat dukungan yang diberikan oleh pendidik dan pengasuh. Oleh karena itu, pendekatan komprehensif yang mencakup pemilihan aplikasi yang dipersonalisasi dan keterlibatan aktif pendidik dan orang tua sangat penting untuk memaksimalkan manfaat aplikasi digital dalam instruksi menulis untuk anak-anak dengan autisme.