Apakah Ada Suplemen Yang Bisa Membantu Anak Dengan Autisme?

Ada minat yang berkembang dalam penggunaan suplemen untuk mendukung anak-anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), dengan berbagai penelitian mengeksplorasi manfaat potensial mereka. Meskipun tidak ada suplemen yang dapat menyembuhkan ASD, suplemen tertentu telah menunjukkan harapan dalam meningkatkan gejala spesifik atau fungsi fisiologis yang terkait dengan gangguan tersebut. Suplemen ini sering digunakan sebagai terapi komplementer bersama intervensi lainnya. Di bawah ini adalah beberapa temuan utama dari penelitian terbaru tentang suplemen untuk anak-anak dengan ASD.

Suplemen Mitokondria

• Sebuah penelitian menunjukkan bahwa suplemen makanan yang ditargetkan mitokondria meningkatkan fungsi mitokondria dan gejala ASD pada anak-anak dengan kelainan enzim mitokondria. Suplemen menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam perkembangan saraf, penarikan sosial, dan hiperaktif, seperti yang dilaporkan oleh orang tua, meskipun tindakan klinis tidak menunjukkan perubahan yang signifikan. Studi ini menunjukkan bahwa suplemen mitokondria dapat bermanfaat bagi anak-anak dengan ASD yang memiliki disfungsi mitokondria, tetapi penelitian yang lebih besar diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini (Hill et al., 2025).

Probiotik dan Prebiotik

• Probiotik, terutama strain seperti Lactobacillus reuteri dan Bifidobacterium, telah dipelajari untuk perannya dalam meningkatkan kesehatan usus dan perilaku pada anak-anak dengan ASD. Suplemen ini dapat membantu mengatasi dysbiosis usus, yang terkait dengan perbaikan perilaku dan kontak mata yang lebih baik. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi keefektifannya(Saeed et al., 2024) (Hakim, 2023).
• Prebiotik juga telah diselidiki, dengan beberapa penelitian menunjukkan peningkatan gejala gastrointestinal dan kualitas hidup orang tua, meskipun perubahan perilaku tidak signifikan. Peningkatan bakteri usus menguntungkan seperti Bifidobacterium dicatat, menunjukkan manfaat potensial untuk kesehatan usus (Palmer et al., 2024).

Vitamin dan Mineral

• Suplemen seperti Vitamin B6, magnesium, Vitamin B12, Vitamin C, dan asam lemak Omega-3 telah dieksplorasi karena potensinya untuk mendukung bicara dan kesejahteraan secara keseluruhan pada anak-anak dengan ASD. Suplemen ini dapat membantu mengatasi kekurangan spesifik dan memperbaiki gejala tertentu, tetapi mereka bukan obat dan harus digunakan di bawah bimbingan profesional (Saeed et al., 2024) (Doherty et al., 2024).

Nutraceuticals dan Antioksidan

• Nutraceuticals, termasuk antioksidan seperti resveratrol dan kurkumin, telah menunjukkan potensi dalam studi praklinis untuk meningkatkan perilaku ASD dengan mengurangi stres oksidatif dan memodulasi perubahan genetik. Temuan ini menyoroti perlunya uji klinis untuk menetapkan keamanan dan kemanjurannya pada anak-anak dengan ASD (Yogitha et al., 2024).

Suplementasi Gabungan

• Sebuah studi nonacak menemukan bahwa suplementasi gabungan, bersama dengan pelatihan perilaku, secara signifikan mengurangi gejala autisme dibandingkan dengan pelatihan saja. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan multifaset, termasuk suplemen, dapat meningkatkan hasil pengobatan untuk anak-anak dengan ASD (Muhialdin et al., 2024).

Sementara suplemen menawarkan manfaat potensial untuk anak-anak dengan ASD, mereka harus dipertimbangkan sebagai bagian dari rencana perawatan holistik yang mencakup pengawasan medis, terapi, dan pertimbangan diet. Efektivitas suplemen dapat bervariasi, dan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan dosis optimal dan keamanan jangka panjang. Sangat penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai rejimen suplemen apa pun untuk memastikannya sesuai dengan kebutuhan dan kondisi spesifik anak (Al-Beltagi, 2024) (Pancheva et al., 2024).