Homeschooling dapat menjadi pendekatan pendidikan yang cocok untuk anak-anak dengan cerebral palsy (CP), menawarkan lingkungan belajar yang fleksibel dan individual yang dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka. Efektivitas homeschooling untuk anak-anak penderita CP didukung oleh berbagai penelitian yang menyoroti manfaat program pelatihan berbasis rumah, yang dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum homeschooling. Program-program ini berfokus pada peningkatan fungsi motorik, aktivitas sehari-hari, dan partisipasi secara keseluruhan, yang sangat penting bagi anak-anak dengan CP. Bagian berikut mengeksplorasi kesesuaian homeschooling untuk anak-anak dengan CP, didukung oleh bukti dari makalah penelitian yang disediakan.
Manfaat Program Pelatihan Berbasis Rumah
Perbaikan Fungsional: Program pelatihan berbasis rumah telah terbukti meningkatkan kemampuan fungsional pada anak-anak dengan CP. Misalnya, sebuah penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam aktivitas sehari-hari dan fungsi ekstremitas atas dan bawah setelah 20 minggu pelatihan berbasis rumah interaktif (Lorentzen et al., 2015). Demikian pula, terapi induksi kendala berbasis rumah (CIT) telah efektif dalam meningkatkan kontrol dan fungsi motorik pada anak-anak dengan CP unilateral, dengan perbaikan berkelanjutan hingga enam bulan pasca pengobatan (Chen et al., 2014).
Kelayakan dan Kepatuhan: Program berbasis rumah umumnya layak dan memiliki tingkat kepatuhan sedang hingga tinggi, mulai dari 56% hingga 99% (Beckers et al., 2020). Ini menunjukkan bahwa anak-anak dan keluarga mereka dapat secara efektif mengintegrasikan program-program ini ke dalam rutinitas sehari-hari mereka, menjadikan homeschooling pilihan praktis.
Keterlibatan dan Dukungan Orangtua: Keterlibatan orang tua dalam pelatihan berbasis rumah sangat penting. Program sering mencakup pembinaan bagi orang tua untuk membantu mereka mendukung pelatihan anak mereka secara efektif (Schnackers et al., 2018)]. Keterlibatan ini dapat diperluas ke homeschooling, di mana orang tua dapat menyesuaikan konten pendidikan dengan kebutuhan anak mereka.
Tantangan dan Pertimbangan
Keterbatasan Sumber Daya dan Kelelahan Orang Tua: Anak-anak yang belajar di rumah dengan CP dapat menghadirkan tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan potensi kelelahan orang tua. Sangat penting untuk memberikan dukungan dan sumber daya yang memadai kepada keluarga untuk mengurangi tantangan ini (Ergasheva, 2024).
Interaksi dan Keterlibatan Sosial: Memastikan interaksi sosial dan keterlibatan dalam pengaturan homeschooling bisa menjadi tantangan. Strategi seperti menggabungkan platform interaktif dan interaksi teman sebaya dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi untuk anak-anak dengan CP (Brandão, 2019).
Perbandingan dengan Sekolah Konvensional
Efektivitas Program Berbasis Rumah vs Rumah Sakit: Studi yang membandingkan program habilitasi berbasis rumah dan rumah sakit tidak menemukan perbedaan yang signifikan dalam hasil pengobatan, menunjukkan bahwa program berbasis rumah dapat sama efektifnya dengan pengaturan tradisional (Račić et al., 2014). Ini mendukung kelangsungan hidup homeschooling sebagai alternatif sekolah konvensional untuk anak-anak dengan CP.
Integrasi dengan Layanan Publik: Keluarga homeschooling dengan anak-anak berkebutuhan khusus sering mencari bantuan dari sumber luar dan dapat berpartisipasi dalam layanan paruh waktu yang ditawarkan oleh sekolah konvensional (Duffey & Jane, 2002). Pendekatan hibrida ini dapat memberikan dukungan dan sumber daya tambahan untuk meningkatkan pengalaman homeschooling.
Sementara homeschooling menawarkan beberapa keuntungan bagi anak-anak dengan cerebral palsy, penting untuk mempertimbangkan tantangan potensial dan memastikan bahwa sistem pendukung yang memadai ada. Kolaborasi antara keluarga homeschooling dan lembaga pendidikan dapat meningkatkan efektivitas homeschooling untuk anak-anak dengan CP. Selain itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi hasil jangka panjang homeschooling pada populasi ini, terutama dalam hal pengembangan sosial dan akademik.