Young girl with Down syndrome in an iridescent jacket holding a pink flower outdoors.

Apakah Anak Sindrom Down Bisa Belajar Menulis Kalimat Panjang?

Anak-anak dengan sindrom Down memang dapat belajar menulis kalimat panjang, meskipun mereka mungkin menghadapi tantangan unik dalam melakukannya. Penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada gangguan bahasa ekspresif spesifik yang terkait dengan sindrom Down, perkembangan sintaksis berlanjut hingga akhir masa remaja, memungkinkan produksi kalimat yang kompleks. Perkembangan ini didukung oleh intervensi yang ditargetkan dan strategi pendidikan yang berfokus pada peningkatan keterampilan bahasa.

Perkembangan Sintaksis pada Down Syndrome

  • Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak dan remaja dengan sindrom Down dapat menghasilkan kalimat yang kompleks, termasuk bentuk kalimat gabungan dan bawahan, mirip dengan teman sebaya yang biasanya berkembang ketika dicocokkan pada panjang rata-rata ucapan. Hal ini menunjukkan bahwa perkembangan sintaksis mereka tidak terbatas pada sintaks sederhana dan berlanjut hingga akhir masa remaja (Thordardottir et al., 2002).
  • Meskipun ada keterlambatan kognitif, perolehan sintaks produktif sedang berlangsung, dan tidak ada bukti periode kritis yang membatasi pembelajaran sintaks kompleks pada individu dengan sindrom Down (Chapman, 1997).

Intervensi dan Strategi Pendidikan

  • Intervensi yang berfokus pada perkembangan bahasa, seperti terapi penyusun ulang, telah terbukti meningkatkan penggunaan sintaks kompleks pada anak-anak dengan gangguan bahasa perkembangan, yang dapat diterapkan pada anak-anak dengan sindrom Down juga. Intervensi ini dapat disematkan dalam konten kurikuler untuk meningkatkan hasil bahasa dan akademis (Horne et al., 2023).
  • Instruksi penggabungan kalimat adalah metode lain yang efektif untuk meningkatkan kemampuan konstruksi kalimat, kualitas penulisan secara keseluruhan, dan kuantitas revisi pada anak-anak dengan ketidakmampuan belajar, yang dapat disesuaikan untuk anak-anak dengan sindrom Down (Saddler et al., 2018).

Keterampilan Literasi dan Menulis

  • Kegiatan literasi, termasuk membaca dan menulis, memainkan peran penting dalam pengembangan keterampilan bahasa pada anak-anak dengan sindrom Down. Mereka yang dididik di ruang kelas inklusif cenderung mencapai tingkat melek huruf yang lebih tinggi, yang mendukung kemampuan mereka untuk membangun kalimat yang lebih panjang dan lebih kompleks (Buckley, 2001).
  • Kesadaran fonologis dan memori kerja merupakan faktor penting yang mempengaruhi keterampilan menulis. Intervensi yang meningkatkan keterampilan ini dapat mengarah pada peningkatan dalam menulis dan kemampuan untuk membangun kalimat yang lebih panjang (Lavra-Pinto & Lamprecht, 2010) (Barby, 2016).

Tantangan dan Pertimbangan

  • Anak-anak dengan sindrom Down sering menunjukkan keterlambatan dalam tata bahasa dan perkembangan bahasa umum, yang dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk menghasilkan kalimat yang panjang. Penundaan ini ditandai dengan nilai ucapan panjang rata-rata yang lebih rendah dibandingkan dengan rekan yang biasanya berkembang (Carvalho et al., 2014).
  • Terlepas dari tantangan ini, dengan dukungan dan intervensi pendidikan yang tepat, anak-anak dengan sindrom Down dapat membuat kemajuan yang signifikan dalam keterampilan menulis dan bahasa, mencapai tingkat melek huruf fungsional pada masa dewasa (Buckley, 2001).

Sementara anak-anak dengan sindrom Down dapat belajar menulis kalimat panjang, penting untuk mengenali variabilitas individu dalam perkembangan bahasa mereka. Faktor-faktor seperti kualitas intervensi pendidikan, kemampuan kognitif anak, dan dukungan yang diberikan oleh pendidik dan pengasuh memainkan peran penting dalam kemampuan mereka untuk membangun kalimat yang kompleks. Selain itu, sementara beberapa anak mungkin menghadapi tantangan yang lebih jelas, yang lain mungkin unggul dengan dukungan yang tepat, menyoroti pentingnya strategi pendidikan yang dipersonalisasi.

Thordardottir, E., Chapman, R. S., & Wagner, L. (2002). Complex sentence production by adolescents with Down syndrome. Applied Psycholinguistics. https://doi.org/10.1017/S0142716402002011
Chapman, R. S. (1997). Language development in children and adolescents with Down syndrome. Mental Retardation and Developmental Disabilities Research Reviews. https://doi.org/10.1002/(SICI)1098-2779(1997)3:4<307::AID-MRDD5>3.0.CO;2-K
Horne, A. O. V., Curran, M., Cook, S. W., Cole, R., & McGregor, K. K. (2023). Teaching little kids big sentences: A randomized controlled trial showing that children with DLD respond to complex syntax intervention embedded within the context of preschool/kindergarten science instruction. International Journal of Language & Communication Disorders. https://doi.org/10.1111/1460-6984.12882
Saddler, B., Ellis-Robinson, T., & Asaro-Saddler, K. (2018). Using Sentence Combining Instruction to Enhance the Writing Skills of Children with Learning Disabilities. Learning Disabilities: A Contemporary Journal.
Buckley, S. (2001). Reading and writing for individuals with Down syndrome – An overview. https://doi.org/10.3104/9781903806098
Lavra-Pinto, B. de, & Lamprecht, R. R. (2010). Consciência fonológica e habilidades de escrita em crianças com síndrome de Down*** Phonological awareness and writing skills in children with Down syndrome.
Barby, A. A. de O. M. (2016). Desenvolvimento de Habilidades Metafonológicas e Aprendizagem da Leitura e da Escrita em Alunos com Síndrome de Down. https://doi.org/10.1590/S1413-65382216000300006
Carvalho, M. de A., Befi-Lopes, D. M., Cecilia, S., & Limongi, O. (2014). Extensão média do enunciado em crianças brasileiras: estudo comparativo entre síndrome de Down, distúrbio específico de linguagem e desenvolvimento típico de linguagem Mean length utterance in Brazilian children: a comparative study between Down syndrome, specific language impairment, and typical language development.
Scroll to Top