Mengajar anak dengan sindrom Down untuk menulis angka melibatkan memanfaatkan kekuatan belajar unik mereka dan mengatasi tantangan tertentu. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan sindrom Down sering memiliki preferensi pembelajaran visual, yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan menulis angka mereka. Strategi pengajaran yang efektif harus menggabungkan alat bantu visual, pengalaman belajar multi-indera, dan latihan berulang untuk membantu anak-anak ini mengembangkan kemampuan menulis angka mereka. Bagian berikut menguraikan berbagai metode dan alat yang telah ditemukan efektif dalam mengajarkan penulisan angka kepada anak-anak dengan sindrom Down.
Pendekatan Pembelajaran Visual dan Multi-Sensorik
- Anak-anak dengan sindrom Down mendapat manfaat dari strategi pembelajaran visual, yang dapat digunakan untuk mengajarkan penulisan angka. Alat bantu visual seperti lembar panduan angka dengan indikia instruksi berurutan dapat membantu anak-anak mengaitkan angka dengan kegiatan atau pengalaman yang sudah dikenal, membuat proses pembelajaran lebih mudah dipahami dan melibat (Schulken, 2008).
- Pendekatan multi-sensorik, seperti menggunakan pasir, PlayDoh, atau menelusuri angka, juga dapat bermanfaat. Metode ini melibatkan banyak indera, yang dapat membantu memperkuat pembelajaran dan meningkatkan keterampilan motorik halus yang diperlukan untuk menulis (Boom & Fine, 1995).
Penggunaan Alat dan Media Khusus
- Finger Numbers Media Board telah terbukti secara signifikan meningkatkan kemampuan anak-anak dengan sindrom Down untuk menulis simbol angka alami. Alat ini menyediakan metode sentuhan dan visual untuk belajar, yang selaras dengan kekuatan anak-anak ini (Putri et al., 2024).
- Numicon, alat pengajaran visual dan taktil, telah dievaluasi keefektifannya dalam mengajarkan keterampilan angka kepada anak-anak dengan sindrom Down. Ini membantu anak-anak memahami konsep numerik melalui manipulasi fisik dan representasi visual (Nye et al., 2005).
Pembelajaran yang Ditingkatkan Teknologi
- Aplikasi berbasis komputer dan aplikasi seluler yang dirancang khusus untuk anak-anak dengan sindrom Down dapat memberikan cara interaktif dan menarik untuk belajar menulis angka. Aplikasi ini sering mengintegrasikan informasi visual dan pendengaran, yang dapat memenuhi preferensi belajar anak-anak ini (Shafie et al., 2013) (Ahmad et al., 2014).
- Aplikasi SynMax, misalnya, mencakup modul untuk belajar, mengidentifikasi, mencocokkan, dan menghitung angka, yang dapat membantu memperkuat keterampilan menulis angka melalui latihan dan interaksi berulang (Shafie et al., 2013).
Pentingnya Bahasa dan Intervensi Dini
- Perkembangan bahasa sangat penting untuk memahami konsep matematika, dan anak-anak dengan sindrom Down sering mengalami keterlambatan di bidang ini. Pengajaran bahasa yang terfokus, dikombinasikan dengan strategi pembelajaran visual dan berulang, dapat membantu menjembatani kesenjangan ini (Bird, 2001).
- Program intervensi dini yang menekankan diskriminasi kuantitas dan penghitungan dapat memberikan dasar yang kuat untuk keterampilan matematika selanjutnya, termasuk menulis angka (Porter, 2019).
Meskipun strategi dan alat ini telah menunjukkan harapan, penting untuk menyadari bahwa setiap anak dengan sindrom Down adalah unik, dan kebutuhan belajar mereka dapat bervariasi. Beberapa anak mungkin memerlukan lebih banyak langkah dan latihan untuk mencapai kemahiran dalam menulis angka, sementara yang lain mungkin berkembang lebih cepat dengan dukungan dan motivasi yang tepat. Selain itu, integrasi teknologi dan alat khusus harus disesuaikan dengan minat dan kemampuan individu anak untuk memaksimalkan potensi belajar mereka.