A young boy joyfully playing among pigeons in an outdoor setting, capturing pure childhood happiness.

Bagaimana Cara Membuat Rutinitas Membaca Harian Untuk Anak Dengan Retardasi Mental?

Menciptakan rutinitas membaca harian untuk anak dengan keterbelakangan mental melibatkan pemahaman kebutuhan belajar unik mereka dan mengadaptasi metode instruksional untuk mendorong perkembangan membaca secara efektif. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan sosialisasi mereka dan mempersiapkan mereka untuk interaksi yang lebih baik dengan lingkungan mereka melalui membaca. Ini membutuhkan pendekatan terstruktur yang menggabungkan strategi berbasis bukti yang disesuaikan dengan kemampuan dan minat kognitif anak. Berikut adalah beberapa aspek utama yang perlu dipertimbangkan ketika mengembangkan rutinitas seperti itu:

Memahami Kebutuhan Anak

  • Karakteristik Keterbelakangan Mental: Sangat penting untuk mempelajari karakteristik spesifik anak-anak terbelakang mental, karena mereka berbeda dari anak-anak yang normal secara mental dalam belajar membaca. Pemahaman ini membantu dalam mengadaptasi materi dan instruksi dengan kapasitas anak(Kirk, 1939)].
  • Keterampilan Perkembangan: Kegiatan kehidupan sehari-hari, seperti kebersihan pribadi dan perawatan, dapat ditingkatkan melalui program intervensi terstruktur, yang juga dapat mendukung pengembangan membaca dengan menumbuhkan kemandirian dan kepercayaan diri (Farrag, 2016).

Metode Instruksional

  • Pendekatan Membaca Komprehensif : Disarankan pendekatan membaca yang komprehensif dan berbasis makna. Ini melibatkan penggunaan teks dan strategi otentik yang mengembangkan sistem isyarat fonologis, semantik, dan sintaksis. Strategi meliputi menulis, mengerjakan kata, kegiatan kefasihan, dan praktik membaca yang dipilih sendiri (Johnson, 2018).
  • Instruksi Terprogram: Menerapkan prinsip-prinsip instruksi terprogram dan teori pembelajaran empiris dapat membantu mengajarkan keterampilan membaca dasar kepada anak-anak yang sering dianggap tidak dapat dididik (Hewett et al., 1967).
  • Instruksi Langsung: Instruksi langsung dalam kesadaran fonemik, fonik, kosakata, kefasihan, dan pemahaman efektif untuk siswa dengan disabilitas intelektual yang signifikan (Wood-Fields et al., 2015).

Menciptakan Lingkungan yang Mendukung

  • Dukungan Rutin dan Perilaku: Membangun rutinitas dan memberikan dukungan perilaku dapat membantu menjaga fokus dan keterlibatan anak selama kegiatan membaca(Conner et al., 2023).
  • Konten Terkait: Menggunakan konten yang selaras dengan minat anak dapat membuat membaca lebih menarik dan bermakna (Conner et al., 2023).
  • Kegiatan Membaca Berbagus: Terlibat dalam kegiatan membaca bersama dapat meningkatkan pemahaman bahasa dan mendengarkan, yang sangat penting untuk pengembangan baca (Conner et al., 2023).

Implementasi Praktis

  • Jadwal Harian: Menerapkan jadwal harian dengan kegiatan yang relevan dan bermakna dapat memfasilitasi pembelajaran dan membantu anak-anak dengan keterbelakangan mental sedang atau berat memperoleh dan menguasai keterampilan dasar (Downing & Peckham-Hardin, 2001).
  • Keterlibatan Orangtua: Orang tua dapat memainkan peran penting dengan membaca dengan lantang kepada anak-anak mereka, yang mendukung pengembangan keterampilan melek huruf yang muncul dan meningkatkan kemampuan bahasa lisan (Fleury, 2015).

Sementara fokusnya adalah menciptakan rutinitas membaca yang terstruktur dan mendukung, penting juga untuk mempertimbangkan konteks kehidupan anak yang lebih luas. Terlibat dalam kegiatan yang mendorong perkembangan secara keseluruhan, seperti keterampilan sosial dan kegiatan kehidupan sehari-hari, dapat melengkapi instruksi membaca dan berkontribusi pada pertumbuhan anak. Selain itu, sementara program terstruktur dan instruksi langsung efektif, fleksibilitas dan adaptasi terhadap kebutuhan dan minat anak yang berkembang sangat penting untuk keterlibatan dan kemajuan yang berkelanjutan.

Kirk, S. A. (1939). A Reading Program for Mentally Retarded Children. Journal of Exceptional Children. https://doi.org/10.1177/001440293900600202
Farrag, J. (2016). Daily Living Activities of Children with Mild Mental Retardation: Effect of Nursing Intervention. https://doi.org/10.21608/PSSJN.2019.32296
Johnson, A. (2018). Reading Instruction For Students With Intellectual Disabilities. https://doi.org/10.15405/EPSBS.2018.09.02.31
Hewett, F. M., Mayhew, D., & Rabb, E. (1967). An experimental reading program for neurologically impaired, mentally retarded, and severely emotionally disturbed children. American Journal of Orthopsychiatry. https://doi.org/10.1111/J.1939-0025.1967.TB01065.X
Wood-Fields, C., Judge, S., & Watson, S. M. R. (2015). Instructional Methods that Foster the Reading Development of Students with Significant Intellectual Disabilities. https://doi.org/10.6000/2292-2598.2015.03.01.3
Conner, C., Allor, J. H., Henry, A. R., Otaiba, S. A., & Ortiz, M. (2023). Planning and Implementing Effective Language and Reading Comprehension Instructional Techniques for Students with Autism Spectrum Disorder and Cognitive Disabilities. The Reading Teacher. https://doi.org/10.1002/trtr.2207
Downing, J., & Peckham-Hardin, K. D. (2001). Daily Schedules: A Helpful Learning Tool: Teaching Exceptional Children. https://doi.org/10.1177/004005990103300310
Fleury, V. P. (2015). Engaging Children With Autism in Shared Book Reading Strategies for Parents. Young Exceptional Children. https://doi.org/10.1177/1096250613505098
Scroll to Top