A woman arranging flowers at a ceramic fundraiser, featuring spring blooms and a pricing sign.

Apa Yang Harus Dilakukan Jika Anak Cerebral Palsy Sulit Mengenali Huruf?

Ketika seorang anak dengan cerebral palsy (CP) mengalami kesulitan mengenali huruf, sangat penting untuk mengadopsi strategi khusus yang mengatasi tantangan kognitif dan fisik spesifik mereka. Anak-anak dengan CP sering menghadapi kesulitan melek huruf karena gangguan memori sekuensial visual, pemrosesan fonologis, dan memori kerja, yang dapat menghambat kemampuan mereka untuk mengenali dan membentuk huruf(Critten, 2013). Intervensi yang efektif harus menggabungkan metode multisensori dan menarik untuk meningkatkan keterampilan pengenalan huruf.

Strategi Kognitif dan Sensorik

  • Pelatihan Memori Fonologis dan Visual: Anak-anak dengan CP sering berjuang dengan pemrosesan fonologis dan memori sekuensial visual, yang sangat penting untuk melek huruf. Intervensi harus fokus pada peningkatan area ini melalui latihan yang ditargetkan yang meningkatkan ingatan verbal dan memori visual (Critten, 2013).
  • Teknik Montessori: Metode Montessori, yang menekankan pembelajaran langsung dan keterlibatan sensorik, telah terbukti meningkatkan pengenalan huruf pada anak-anak dengan kesulitan belajar. Pendekatan ini dapat disesuaikan untuk anak-anak dengan CP untuk memenuhi kebutuhan belajar unik mereka (Janah & Susetyo, 2024).

Aktivitas Langsung dan Diperkaya Motor

  • Pembelajaran yang Diperkaya Motor: Memasukkan aktivitas motorik halus dan kasar ke dalam tugas pengenalan huruf dapat secara signifikan meningkatkan hasil pembelajaran. Misalnya, menggunakan gerakan atau gerakan fisik yang terkait dengan huruf dapat meningkatkan retensi memori dan motivasi (Damsgaard et al., 2020).
  • Kartu Flash dan Alat Bantu Visual: Memanfaatkan kartu flash dengan teknik memori visual dapat membantu anak-anak dengan CP mengenali huruf dengan lebih efektif. Metode ini memanfaatkan memori visual, yang seringkali merupakan kekuatan pada anak-anak dengan CP, untuk memperkuat pengenalan huruf (Subaihah et al., 2023).

Teknologi Bantu dan Komunikasi Alternatif

  • Komunikasi Augmentatif dan Alternatif (AAC) : Untuk anak-anak dengan kebutuhan komunikasi yang kompleks, sistem AAC dapat mendukung pengembangan literasi dengan menyediakan cara alternatif untuk berinteraksi dengan huruf dan suara. Pendekatan ini dapat diintegrasikan ke dalam instruksi literasi untuk memfasilitasi pengenalan huruf dan keterampilan fonik (Manoharan et al., 2022).
  • Media dan Permainan Interaktif: Melibatkan anak-anak dengan media interaktif yang menggabungkan rangsangan visual dan pendengaran dapat membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan efektif. Game yang memperkuat asosiasi huruf-suara bisa sangat menguntungkan (Gregory, 1984).

Dukungan Soal dan Lingkungan

  • Keterlibatan Orang Tua dan Guru: Keterlibatan aktif orang tua dan guru dalam kegiatan literasi sangat penting. Mereka dapat memberikan dukungan dan penguatan yang konsisten di rumah dan di lingkungan sekolah, menggunakan strategi seperti membaca bersama dan permainan suara-huruf (Bilodeau, 2012).
  • Konteks Budaya dan Sosial: Menyadari pengaruh lingkungan budaya dan sosial anak terhadap perkembangan literasi adalah penting. Menyesuaikan kegiatan literasi untuk mencerminkan pengalaman dan minat anak dapat meningkatkan keterlibatan dan hasil belajar (Bilodeau, 2012).

Sementara strategi ini menawarkan pendekatan komprehensif untuk meningkatkan pengenalan huruf pada anak-anak dengan CP, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi individu setiap anak. Beberapa anak mungkin merespons metode tertentu lebih baik daripada yang lain, dan penilaian berkelanjutan dan adaptasi strategi sangat penting. Selain itu, sementara intervensi ini bisa efektif, mereka harus menjadi bagian dari rencana pendidikan yang lebih luas yang mencakup pemantauan dan dukungan rutin dari profesional pendidikan dan kesehatan.

Critten, V. (2013). Literacy development in children with cerebral palsy. https://doi.org/10.21954/OU.RO.0000BFA3
Janah, R., & Susetyo, B. (2024). Program to Improve Letter Recognition Skills For Children With Learning Difficulties Using Montessori Reading Techniques. Kolokium. https://doi.org/10.24036/kolokium.v12i2.893
Damsgaard, L., Elleby, S. R., Gejl, A. K., Malling, A. S. B., Bugge, A., Lundbye-Jensen, J., Poulsen, M., Nielsen, G., & Wienecke, J. (2020). Motor-Enriched Encoding Can Improve Children’s Early Letter Recognition. Frontiers in Psychology. https://doi.org/10.3389/FPSYG.2020.01207
Subaihah, Y. Y., Alfinuha, S., Hasanah, M., & Indrawati, I. (2023). Improved Ability to Recognize Letters Through Flashcard Media With Maximization Memory for Children With Autistic Special Needs. Journal Universitas Muhammadiyah Gresik Engineering, Social Science, And Health International Conference. https://doi.org/10.30587/umgeshic.v2i1.5128
Manoharan, A., Jose, J., & Saji, S. (2022). Teaching Alphabet Recognition and Letter Sound Correspondence Using a 4 Blocks of Literacy Model for Children with Complex Communication Needs (CCN): Illustrated with a Single Case Study. International Journal of Health Sciences and Research. https://doi.org/10.52403/ijhsr.20220114
Gregory, R. P. (1984). An Aid to Learning Letter-Sound Correspondences: School Psychology International. https://doi.org/10.1177/0143034384054007
Bilodeau, K. (2012). Hand-on Strategies to Help Assist Children in Letter Formation and Letter Recognition.
Scroll to Top