Anak-anak dengan cerebral palsy (CP) sering menghadapi tantangan dalam komunikasi dan pembelajaran karena gangguan motorik dan kognitif mereka. Metode visual, seperti tampilan adegan visual dan sistem komunikasi augmentatif dan alternatif (AAC), telah dieksplorasi untuk membantu pemahaman dan pemrosesan kata-kata mereka. Penelitian menunjukkan bahwa metode visual dapat meningkatkan pengenalan dan pemahaman kata pada anak-anak dengan CP, meskipun efektivitasnya dapat bervariasi berdasarkan pendekatan visual spesifik dan kemampuan individu.
Metode Visual dan Pengenalan Kata
- Lokasi Simbol Konsisten: Sebuah penelitian menemukan bahwa anak-anak dengan CP menunjukkan peningkatan akurasi dan waktu respons yang lebih cepat ketika dilatih dengan lokasi simbol yang konsisten pada perangkat AAC. Ini menunjukkan bahwa tata letak visual yang konsisten dapat mengurangi tuntutan kognitif dan perhatian, membantu pengenalan kata yang lebih cepat (KV & Varghese, 2024).
- Tampilan Adegan Visual Video (VSD) : Penggunaan VSD dengan teks dinamis telah terbukti berdampak positif pada pembacaan satu kata pada remaja dengan CP. Metode ini memanfaatkan konteks visual untuk mendukung pengembangan literasi, menunjukkan bahwa metode visual dapat memfasilitasi pemahaman kata (Mandak et al., 2020).
- Keterampilan Persepsi Visual: Mengembangkan keterampilan persepsi visual melalui perangkat lunak pendidikan khusus telah menunjukkan tren positif dalam meningkatkan kemampuan anak-anak dengan CP untuk memproses rangsangan visual, yang sangat penting untuk pengenalan dan pemahaman kata (Pulay & Szabó, n.d.).
Teknologi Bantu dan Stimulasi Visual
- Eye-Gaze Technology: Teknologi kontrol Eye-gaze adalah alat yang menjanjikan untuk anak-anak dengan CP, karena memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan konten visual menggunakan pandangan mereka. Metode ini dapat meningkatkan komunikasi dan pembelajaran dengan menyediakan cara langsung dan intuitif untuk terlibat dengan informasi visual (Griffiths, 2020).
- Perangkat Lunak Pendidikan Multimedia: Penggunaan perangkat lunak pendidikan multimedia untuk stimulasi visual telah bermanfaat bagi anak-anak dengan CP, mendukung kemampuan mereka untuk memproses dan memahami informasi visual, yang penting untuk pengenalan kata (Ayavaca et al., 2017).
Tantangan dan Pertimbangan
- Kecepatan Pemrosesan : Tugas waktu inspeksi visual telah divalidasi sebagai ukuran kecepatan pemrosesan pada anak-anak dengan CP. Tugas-tugas ini dapat membantu mengidentifikasi anak-anak yang mungkin mendapat manfaat dari metode visual dengan menilai kemampuan mereka untuk memproses informasi visual dengan cepat(Kaufman et al., 2024).
- Sistem Komunikasi Augmentatif dan Alternatif (AAC) : Sistem AAC, termasuk tampilan visual dan sistem pandangan mata, sangat penting untuk anak-anak dengan CP yang memiliki gangguan komunikasi. Sistem ini menggunakan metode visual untuk meningkatkan komunikasi dengan memanfaatkan kemampuan fungsional sisa anak(Yashomathi & Krishnan, 2020).
Sementara metode visual menunjukkan harapan dalam membantu pengenalan kata untuk anak-anak dengan CP, penting untuk mempertimbangkan perbedaan individu dalam kemampuan kognitif dan motorik. Beberapa anak mungkin mendapat manfaat lebih dari metode visual daripada yang lain, tergantung pada gangguan spesifik mereka dan jenis teknologi visual yang digunakan. Selain itu, mengintegrasikan metode visual dengan modalitas sensorik lainnya, seperti isyarat pendengaran, dapat lebih meningkatkan hasil pembelajaran untuk anak-anak dengan CP.