Children of diverse backgrounds studying together, writing in notebooks indoors.

Bagaimana Cara Menyeimbangkan Latihan Menulis Dengan Keterampilan Akademik Lainnya?

Menyeimbangkan praktik menulis dengan keterampilan akademik lainnya adalah tantangan multifaset yang membutuhkan integrasi strategis penulisan ke dalam kurikulum akademik yang lebih luas. Program Writing Across the Curriculum (WAC), seperti yang dijelaskan oleh Good dan Barganier, menekankan pentingnya menanamkan kursus menulis intensif sepanjang perjalanan akademik siswa untuk meningkatkan keterampilan menulis mereka dalam berbagai disiplin ilmu (Good & Barganier, 2013). Pendekatan ini tidak hanya memperkuat kemahiran menulis tetapi juga mendukung pengembangan keterampilan akademik lainnya dengan mendorong siswa untuk terlibat secara mendalam dengan konten melalui tulisan. Integrasi praktik menulis dengan keterampilan akademik lainnya dapat dicapai melalui beberapa strategi dan kerangka kerja.

Menulis di Seluruh Program Kurikulum (WAC)

  • Program WAC mengharuskan siswa untuk menyelesaikan kursus intensif menulis di berbagai disiplin ilmu, memastikan bahwa penulisan tidak terisolasi tetapi terintegrasi dengan pembelajaran konten (Good & Barganier, 2013).
  • Program ini bertujuan untuk memperkuat keterampilan menulis siswa dalam profesi dan disiplin masa depan mereka, sehingga meningkatkan kompetensi akademik mereka secara keseluruhan (Good & Barganier, 2013).

Kerangka Penulisan Multimodal

  • Donnelly dkk. mengusulkan kerangka kerja multimodal yang mendukung penulisan akademik dengan mendorong siswa untuk mengadopsi perspektif pembaca, penulis, dan pengulas (Donnelly et al., 2022).
  • Kerangka kerja ini membantu siswa memahami proses menulis sebagai praktik berulang, meningkatkan kepercayaan diri dan kinerja mereka dalam menulis sambil secara bersamaan mengembangkan keterampilan membaca dan meninjau kritis (Donnelly et al., 2022).

Menghubungkan Menulis dengan Membaca dan Berpikir Kritis

  • Vered menekankan pentingnya menghubungkan praktik menulis dengan membaca dan berpikir kritis untuk mengembangkan kompetensi wacana (Vered, 2016).
  • Pendekatan ini melibatkan latihan formatif yang mengintegrasikan menulis dengan pemahaman bacaan, memungkinkan siswa untuk terlibat dengan wacana disipliner tanpa menggantikan isi subjek (Vered, 2016).

Strategi untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis

  • Malouff dkk. menguraikan strategi yang mencakup memotivasi siswa untuk meningkatkan tulisan mereka, memberikan instruksi tentang proses dan aturan penulisan, dan menawarkan umpan balik yang konstruktif (Malouff et al., 2018).
  • Strategi ini dirancang untuk digunakan oleh akademisi yang tidak mengajar kursus menulis, sehingga mengintegrasikan praktik menulis ke dalam berbagai mata pelajaran akademis (Malouff et al., 2018).

Kerangka Literasi Berlapis

  • Harrison membahas perlunya kerangka kerja “literasi berlapis” dalam pedagogi penulisan ilmiah, yang mengintegrasikan berbagai praktik literasi ke dalam nilai dan norma disipliner (Harrison, 2011).
  • Kerangka kerja ini membantu siswa mengembangkan pemahaman komprehensif tentang literasi yang diperlukan untuk penulisan disiplin yang efektif, sehingga meningkatkan keterampilan akademik mereka di seluruh kurikulum (Harrison, 2011).

Meskipun mengintegrasikan praktik menulis dengan keterampilan akademik lainnya bermanfaat, penting untuk mengenali tantangan yang terkait dengan pendekatan ini. Pemisahan literasi akademik dan pengajaran khusus disiplin, seperti dicatat oleh Yoo, dapat menciptakan situasi di mana penasihat literasi akademik mengatasi masalah pembelajaran siswa tanpa pemahaman yang jelas tentang pengetahuan khusus mata pelajaran (Yoo, 2016). Ini menyoroti perlunya kolaborasi yang lebih besar antara penasihat literasi akademik dan akademisi disiplin untuk memastikan bahwa praktik menulis mendukung, daripada mengurangi, pembelajaran keterampilan akademik lainnya. Dengan mendorong kolaborasi tersebut, institusi dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih kohesif dan mendukung yang menyeimbangkan praktik menulis dengan pengembangan kompetensi akademik lainnya.

Good, J., & Barganier, S. (2013). The Balancing Act: Creating New Academic Support in Writing While Honoring The Old. https://doi.org/10.15781/T23R0Q909
Donnelly, R., Kennelly, I. B., & McAvinia, C. (2022). A multimodal framework for supporting academic writer’s perspectives, practice and performance. Teaching in Higher Education. https://doi.org/10.1080/13562517.2022.2048365
Vered, K. O. (2016). The critical nexus: Linked practices in reading, thinking and writing to develop discourse competency. Journal of Academic Language and Learning.
Malouff, J. M., Rooke, S. E., & Schutte, N. S. (2018). Simple Strategies Academics Can Use to Help Students Improve Their Writing Skills.
Harrison, J. (2011). A “Layered Literacies” Framework for Scientific Writing Pedagogy.
Yoo, J. (2016). Straddling two worlds: How academic literacy can inform discipline-specific teaching. Journal of Academic Language and Learning.
Scroll to Top